- Dukung Peningkatan Produksi Ternak, TMMD Ke-122 Bersama DKPP Kabupaten Kediri Gelar Sosialisasi di Desa Pagung
- Pjs Bupati Kediri Hadiri Apel Gelar Operasi Zebra Semeru 2024
- Hadiri Jombang Fest 2024, Pjs Bupati Kediri Ucapkan Selamat Hari Jadi Kabupaten Jombang
- Sinergi TNI dan Pemkab Kediri Tingkatkan Produktivitas Petani Lewat Pelatihan Membuat Pupuk Organik dalam Program TMMD ke-122
- Seluruh Runners Kelud Vertical Challenge Kagum dengan Keindahan Kelud
- Kenalkan Program Organik, TMMD 122 Kodim 0809/Kediri Gelar Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik Modern
- Pemkab Kediri Gelar Upacara HUT ke-79 Jatim: Perkuat Desa Mandiri dan Tekan Kemiskinan
- Serahkan Ratusan Sertifikat PTSL, Wujud Pemkab Kediri Percepat Legalitas Hak Aset Milik Warga
- Perkuat Keamanan Siber di Daerah, Dinas Kominfo Kabupaten Kediri ikut Berpartisipasi dalam Launching CSIRT
- Forum Konsultasi Publik, Kominfo Kabupaten Kediri Gandeng Stakeholder
Dinsos Kabupaten Kediri Lepas 50 Peserta Tetirah Di UPT PPSPA Batu
Pemerintah Kabupaten Kediri melalui Dinas Sosial menggelar acara pelepasan peserta tetirah anak di Pendapa Kecamatan Pare, Senin (4/12). Tetirah sendiri adalah program yang dimaksudkan untuk mencegah terhambatnya fungsi sosial anak yang kesulitan dalam menyesuaikan diri dengan lingkungannya.
Dihadiri oleh Kepala Dinas Sosial Kabupaten Kediri Hj. Dra. Dyah Saktiana, Camat Pare Moh. Nizam Subekhi, S.Sos., MM, serta 50 peserta tetirah beserta pendamping yang dilepas ke UPT PPSPA Batu.
Dalam sambutannya, Dyah Saktiana menjelaskan bahwa kegiatan ini memiliki tujuan agar anak-anak ini nantinya bisa menjadi pribadi yang lebih baik lagi dan bermanfaat.
"Program ini memiliki tujuan yaitu agar nanti anak-anak yang tadinya pendiam bisa menjadi lebih aktif, anak-anak yang nakal nantinya bisa menjadi lebih baik lagi dan diharapkan sepulangnya dari petirahan nanti bisa menjadi anak-anak yang lebih baik lagi," ujarnya.
Dalam setahun ini total sudah 2 kali Kabupaten Kediri mengirimkan peserta tetirah ke Batu. Setelah sebelumnya diadakan di bulan Februari 2023 yang dilaksanakan selama kurang lebih 25 hari. Total ada 3 sekolah dasar yang dipilih untuk mengikuti kegiatan ini, yaitu SD Pelem 2, SD Gedangsewu 1 serta SD Pare 1.
Nantinya di dalam program tetirah anak ini, peserta mendapatkan banyak bimbingan sebagai upaya penyelesaian permasahan seperti bimbingan pemecahan masalah, fisik, sosial, mental, keterampilan, akademik dan rekreasi.
Dyah Saktiana berharap kepada orang tua yang anaknya dikirim ke Batu, agar nantinya sepulangnya dari program petirahan ini bisa terus memantau perkembangan anaknya dan bisa terus konsisten untuk memberikan edukasi kepada anak-anaknya.
"Saya berpesan kepada orang tua yang hadir saat ini untuk nantinya apabila putra-putrinya sudah pulang agar konsisten terhadap perilaku mereka yang lebih baik dan memantau terus perkembangan anaknya," harapnya.
Program tetirah ini dikhususkan untuk anak-anak yang biasanya pendiam atau pemalu, yang biasanya bandel atau agresif, kemudian manja dan kurang bertanggung jawab serta anak-anak yang lambat mengerti dan prestasi belajarnya menurun.
Berita Terkait
- Persiapan Kelancaran Pemilu, Pemprov Jatim Menggelar Rapat Koordinasi Bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Seluruh Provinsi Jawa Timur
- Lewat Pagelaran Wayang, Pemprov Jatim Sosialisasikan Pemilu Serentak 2024
- Kunjungi Bandara, Mas Dhito Ajak Kepala Daerah Selingkar Wilis Bangun Jalan Non Tol
- 'Kala Senja di Bumi Panjalu' Kentrung Kreasi Ramaikan Taman Totok Kerot
- Korpri Bersinergi dan Berkolaborasi untuk Kabupaten Kediri
- Persembahan Terakhir, Lokarkarya PPK Ormawa Himaptika Hype Ur Local UNP Kediri Digelar di Desa Wisata Joho
- Kabupaten Kediri Raih Penghargaan Swasti Saba Padapa Dari Kemenkes
- Dunia Dalam Genggaman, Manfaatkan Digital Marketing Dengan Sebaik Baiknya
- Piala Kerajaan Kediri III, Upaya Pelestarian Satwa Burung dan Tingkatkan Pelaku UMKM.
- Kegiatan Jambore Anak Bangsa, Membentuk Karakter, Fisik dan Mental Kuat Menyongsong Genarasi Emas 2045
Jojo
Sangat bagus program dari negara terkait sertifikat tanah. Meskipun berbayar Rp 600.000.jika 1 desa ...
View ArticleNash
Alhamdulillah ...maju terus Kab. ...
View Article