- Penguatan Kapasitas Kader Kesehatan Desa di Kecamatan Ngasem: Sinergi untuk Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat
- Dukung Peningkatan Produksi Ternak, TMMD Ke-122 Bersama DKPP Kabupaten Kediri Gelar Sosialisasi di Desa Pagung
- Pjs Bupati Kediri Hadiri Apel Gelar Operasi Zebra Semeru 2024
- Hadiri Jombang Fest 2024, Pjs Bupati Kediri Ucapkan Selamat Hari Jadi Kabupaten Jombang
- Sinergi TNI dan Pemkab Kediri Tingkatkan Produktivitas Petani Lewat Pelatihan Membuat Pupuk Organik dalam Program TMMD ke-122
- Seluruh Runners Kelud Vertical Challenge Kagum dengan Keindahan Kelud
- Kenalkan Program Organik, TMMD 122 Kodim 0809/Kediri Gelar Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik Modern
- Pemkab Kediri Gelar Upacara HUT ke-79 Jatim: Perkuat Desa Mandiri dan Tekan Kemiskinan
- Serahkan Ratusan Sertifikat PTSL, Wujud Pemkab Kediri Percepat Legalitas Hak Aset Milik Warga
- Perkuat Keamanan Siber di Daerah, Dinas Kominfo Kabupaten Kediri ikut Berpartisipasi dalam Launching CSIRT
Optimalkan TPS3R, Pemkab Kediri Dapat Penghargaan Dari Kementerian PUPR
Jakarta - Pemerintah Kabupaten Kediri mendapatkan penghargaan dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Pemukiman Rakyat (PUPR) atas capaian optimasi Tempat Pengolahan Sampah Reduce Reuse Rucycle (TPS3R).
Penghargaan tersebut diterima oleh Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana melalui wakilnya, Dewi Mariya Ulfa pada puncak Hari Habitat Dunia dan Hari Kota Dunia Tahun 2023, di Auditorium Kementerian PUPR, Senin (30/10/2023).
Pihaknya mengatakan penghargaan ini tidak hanya ditujukan bagi Pemerintah Kabupaten saja, melainkan juga TPS3R Wates Bersinar yang sudah memberikan perhatian penuh terhadap kondisi lingkungan.
“Hari ini saya mewakili Mas Bup (sapaan akrab Bupati Hanindhito) menerima penghargaan atas capaian optimasi TPS3R” ucapnya.
Dengan diterimanya penghargaan ini, katanya, merupakan momentum Pemerintah Kabupaten Kediri bersama masyarakat untuk meningkatkan kebisaan pengolahan sampah. Pasalnya, tak hanya infrastruktur saja yang menjadi faktor penentu kebersihan, namun juga kebiasaan masyarakatnya.
Menurutnya, di Kabupaten Kediri terdapat beberapa TPS3R yang aktif untuk mengelola sampah. Dari jumlah tersebut Mbak Dewi (sapaan akrab Wakil Bupati Kediri) menilai pemanfaatan TPS3R dinilai sudah optimal.
Pun demikian pihaknya berharap nantinya setiap desa memiliki serta mampu mengembangkan TPS3R tersebut. Seiring dengan hal tersebur, lanjut Mbak Dewi, pihaknya berharap kebiasaan masyarakat terhadap lingkungan juga meningkat.
“Seperti tagline kita Kediri Berbudaya, jadi harus ada habit (kebiasaan) buang sampah pada tempatnya,” tambahnya.
Sementara, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan dengan peringatan hari kota ini perlu dimaknai dengan perubahan perilaku masyarakaat. Karena tanpa kebiasaan tersebut kondisi kenyamanan kota ini akan sulit terwujud.
Pak Bas, sapaan akrabnya, menjelaskan kebiasaan ini harus terus didorong hingga nantinya bisa mencapai target green city pada tahun 2045.
“Jadi hari habitat dan hari kota (sedunia) ini harus kita maknai betul untuk merubah kelakuan kita, merubah program-program keciptakaryaan untuk menuju green city 2045,” katanya.
Berita Terkait
- Dongkrak Prestasi dan Ekonomi Masyarakat, Kejuaraan Pacuan Kuda Piala Bupati Kediri Sukses Digelar
- Keroncong Svaranusa Sukses Digelar Di Kabupaten Kediri
- Pemuda Harus Miliki Pemikiran Jauh Kedepan, Untuk Memajukan Indonesia
- Komisi Informasi Jawa Timur Melakukan Visitasi dan Monitoring PPID Kabupaten Kediri
- Menjadi Penjaga Stand, Mbak Cicha Kenalkan Produk UMKM Kepada Ibu Negara Iriana Joko Widodo
- Pemkab Kediri Kukuhkan 26 Dewan Pengurus KORPRI Periode 2023-2028
- Mas Dhito Luncurkan Kartu Kredit Pemerintah Daerah
- Pecahkan Rekor Muri, Mas Dhito Berharap Tingkatkan Konsumsi Ikan
- Mbak Cicha Usulkan Kades Alokasikan Anggaran untuk Penguatan Kelembagaan PKK Desa
- Kabupaten Kediri Pecahkan Rekor MURI Penyajian Sate Lele Terbanyak
Jojo
Sangat bagus program dari negara terkait sertifikat tanah. Meskipun berbayar Rp 600.000.jika 1 desa ...
View ArticleNash
Alhamdulillah ...maju terus Kab. ...
View Article