- Sosialisasi dan Serah Terima Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS)
- Kolaborasi Bersama, Upaya Percepatan Penurunan Stunting
- Apresiasi Sukarelawan PMI Kabupaten Kediri Berikan Penghargaan Kepada 40 Pendonor Darah
- Tingkatkan Layanan Kesehatan, Mas Dhito Resmikan Gedung KRIS RSKK Pare
- Pemkab Kediri Selenggarakan Upacara Peringatan HAORNAS ke-41 Tahun 2024
- Parade Cikar 2024, Sedot Animo Masyarkat
- Pemerintah Kabupaten Kediri Alokasikan 51 Milyar untuk Pembangunan Infrastruktur Desa
- Edukasi Pemanfaatan Bantuan Sosial PKH
- Kemeriahan Gebyar Kemerdekaan HUT RI Ke-79
- Konferensi Kerja Kabupaten IV Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Masa Bakti 2020-2025
Keluarga Keren Cegah Stunting
Wakil Bupati Kediri, Dewi Mariya Ulfa, ST. mengikuti acara puncak peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-28 tahun 2021,Selasa (29/6/21). Acara yang digelar secara virtual ini sekaligus launching vaksinasi Covid-19 bagi ibu hamil, ibu menyusui dan anak usia 12-18 tahun.
Bertempat di Ruang Vidcon Pendapa Panjalu Jayati, turut hadir Plt. Kepala DP2KBP3A Kabupaten Kediri, dr. Nurwulan Andadari, MMRS beserta jajaran dan kepala dinas terkait.
Dengan tema “Keluarga Keren Cegah Stunting” acara dibuka oleh Wakil Presiden RI, K.H. Ma’ruf Amin, diikuti secara virtual oleh Kepala BKKBN, Menteri Indonesia Maju, Gubernur, Bupati dan Walikota, dan perwakilan BKKBN di seluruh Indonesia.
Dalam sambutannya, Wapres RI, K.H. Ma’ruf Amin mengatakan, peringatan Harganas adalah momen untuk merefleksikan pentingnya institusi terkecil dalam suatu masyarakat, yaitu keluarga.
“Suatu bangsa, suatu negara, atau masyarakat luas tidak akan memiliki populasi yang produktif jika para keluarganya tidak berkualitas. Generasi penerus bangsa akan lahir dari keluarga-keluarga kecil di setiap daerah di Indonesia. Karena itulah, mereka harus tumbuh dalam keadaan sehat, cerdas, kreatif, dan produktif,” ujar Ma’ruf Amin.
Wapres Ma’ruf Amin juga menyinggung peran penting BKKBN sebagai lembaga yang salah satu tugas utamanya melaksanakan pembangunan keluarga. “Keluarga yang sehat dibangun di atas dasar perencanaan yang baik melalui perkawinan yang sah, hidup dalam lingkungan yang sehat, sejahtera, mandiri dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,” imbuhnya.
Menurutnya, keluarga adalah unit terkecil dalam masyarakat yang mempunyai peran yang sangat besar. Keluarga sehat mempunyai delapan fungsi yaitu fungsi agama, sosial budaya, cinta kasih, melindungi, reproduksi, pendidikan, ekonomi dan fungsi pembinaan lingkungan keluarga.
Tema yang diusung yaitu keluarga keren. Tema ini sangat tepat mengingat pemerintah sedang melakukan upaya dalam mengurangi prevalensi stunting. Untuk itu diperlukan kerjasama berbagai kementerian dan lembaga untuk membantu percepatan penurunan prevalensi stunting.
Usai acara, Wakil Bupati Kediri, Dewi Mariya Ulfa, ST. mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Kediri untuk meningkatkan ketahanan keluarganya di masa pandemi.
“Mari kita lawan bersama pandemi ini dimulai dari keluarga. Kita penuhi dan cukupi kebutuhan gizi keluarga supaya imun kita terbentuk dengan baik. Otomatis kalau imunnya terbentuk, gizi dan nutrisi tercukupi, Covid-19 dan stunting tentunya tidak akan menyapa keluarga kita,” ujar Mbak Wabup.
Terkait dengan launching vaksinasi bagi ibu hamil, menyusui dan anak usia 12-18 tahun, Mbak Wabup berpesan kepada seluruh masyarakat untuk bersama-sama mensukseskan vaksinasi.
“Vaksinasi pada anak nantinya akan membutuhkan edukasi dan pendampingan dari pihak keluarga supaya berjalan sukses dan lancar. Saya mengimbau kepada masyarakat Kabupaten Kediri untuk memotivasi putra-putrinya usia 12-18 tahun ikut vaksinasi agar covid-19 ini segera mereda,” pesan Mbak Wabup. (Kominfo/dn,dvd,tee,wk)
Berita Terkait
- Mas Bup Dhito Tinjau Vaksinasi Massal
- Dinkes Kabupaten Kediri Peroleh Penghargaan PIS PK dari Kementerian Kesehatan
- Ratusan Keluarga Nakes Ikuti Vaksinasi
- Panglima TNI dan Kapolri Tinjau Penanganan Covid-19 di Kabupaten Kediri
- Satgas Covid-19 Terus Cegah Penyebaran Virus Corona
- PTM Harus Terapkan Prokes Ketat
- Ratusan ASN Jalani Rapid Test di Hari Pertama Masuk Usai Lebaran
- Mas Bup Target Tahun 2022 Kabupaten Kediri Bebas Stunting
- Pedagang Sambut Senang Uji Coba Pembukaan Wisata Sumber Podang
- Uji Coba Pembukaan Wisata, Petugas dan Pengunjung Harus Terapkan Prokes Ketat
Jojo
Sangat bagus program dari negara terkait sertifikat tanah. Meskipun berbayar Rp 600.000.jika 1 desa ...
View ArticleNash
Alhamdulillah ...maju terus Kab. ...
View Article