- Sosialisasi dan Serah Terima Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS)
- Kolaborasi Bersama, Upaya Percepatan Penurunan Stunting
- Apresiasi Sukarelawan PMI Kabupaten Kediri Berikan Penghargaan Kepada 40 Pendonor Darah
- Tingkatkan Layanan Kesehatan, Mas Dhito Resmikan Gedung KRIS RSKK Pare
- Pemkab Kediri Selenggarakan Upacara Peringatan HAORNAS ke-41 Tahun 2024
- Parade Cikar 2024, Sedot Animo Masyarkat
- Pemerintah Kabupaten Kediri Alokasikan 51 Milyar untuk Pembangunan Infrastruktur Desa
- Edukasi Pemanfaatan Bantuan Sosial PKH
- Kemeriahan Gebyar Kemerdekaan HUT RI Ke-79
- Konferensi Kerja Kabupaten IV Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Masa Bakti 2020-2025
DP2KBP3A Jemput Bola Pemasangan KB Implant dan IUD
Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak Kabupaten Kediri melakukan road show jemput bola untuk pemasangan alat implan dan IUD dalam rangka menyambut Hari Keluarga Nasional Ke 28 (24/06/2012). Bertempat di pabrik Jordan Bakery Desa Branggahan Kecamatan Ngadiluwih Kabupaten Kediri, Kegiatan ini melayani metode kontrasepsi jangka panjang atau MKJP, pemasangan alat kontrasepsi implant dan IUD.
Kegiatan kali ini dilakukan dengan menyasar para pekerja pabrik dengan kontrasepsi yang diberikan adalah pemasangan implan yang dapat bertahan selama 3 tahun dan IUD yang dapat bertahan selama 8 tahun. Sebelum pemasangan kontrasepsi, dilakukan rapid tes, pemeriksaan kesehatan dan skrining riwayat kandungan kepada seluruh peserta. Beberapa alat kontrasepsi hormonal yang biasa digunakan antara lain IUD hormonal, Implant, pil KB, Kontrasepsi darurat dan suntikan KB.
Pelayanan MKJP ini dirasakan manfaatnya oleh para akseptor karena memfasilitasi pemasangan alat konstrasepsi terutama pada wanita usia subur. Mereka pun tidak perlu mengeluarkan biaya karena ini merupakan program pemerintah yang dilaksanakan secara gratis.
“Pelaksanaan dari program KB ini dalam rangka perayaan Hari Keluarga Nasional yang jatuh tanggal 29 juni” ujar ali wardoyo
“Mayoritas karyawan yang berjumlah kurang lebih 300 orang adalah wanita dengan usia subur, selain pelaksanaan yang di desa, kita juga melaksanakan MOU dengan pihak perusahaan agar para pegawainya mendapatkan pelayanan KB” tambahnya.
Sementara itu, Istianah selaku Kasi Ketersediaan Alkon Dp2kbp3a menyampaikan pelayanan KB implant dilakukan didalam ruangan yang telah disediakan. Sementara untuk pemasangan KB IUD dilakukan didalam mobil keliling yang sudah dilengkapi fasilitas penunjang
Kita melayani semua metode KB dalam rangka untuk mendekatkan pelayanan kepada akseptor dan membuka akses seluas-luas nya kepada akseptor, jadi kita mencoba ke perusahaan-perusahaan untuk pelayanan KB, harapan nya semua akseptor bisa mendpatkan pelayanan kb tanpa kesulitan” kata Istianah, Kasi Ketersediaan Alkon DP2KBP3A.
Diharapkan kedepannya para peserta dapat mengatur kesehatan reproduksi dan meningkatkan perannya sebagai perempuan. Selain itu juga mengatur jarak kelahiran putra putrinya antara 3 sampai 5 tahun dengan menggunakan alat KB yang aman dan sesuai dengan kebutuhan, sehingga akan tercipta keluarga yang sehat dan sejahtera di Kabupaten Kediri.(Kominfo/fd,tee,tj,wk)
Berita Terkait
- Keluarga Keren Cegah Stunting
- Mas Bup Dhito Tinjau Vaksinasi Massal
- Dinkes Kabupaten Kediri Peroleh Penghargaan PIS PK dari Kementerian Kesehatan
- Ratusan Keluarga Nakes Ikuti Vaksinasi
- Panglima TNI dan Kapolri Tinjau Penanganan Covid-19 di Kabupaten Kediri
- Satgas Covid-19 Terus Cegah Penyebaran Virus Corona
- PTM Harus Terapkan Prokes Ketat
- Ratusan ASN Jalani Rapid Test di Hari Pertama Masuk Usai Lebaran
- Mas Bup Target Tahun 2022 Kabupaten Kediri Bebas Stunting
- Pedagang Sambut Senang Uji Coba Pembukaan Wisata Sumber Podang
Jojo
Sangat bagus program dari negara terkait sertifikat tanah. Meskipun berbayar Rp 600.000.jika 1 desa ...
View ArticleNash
Alhamdulillah ...maju terus Kab. ...
View Article