- Penguatan Kapasitas Kader Kesehatan Desa di Kecamatan Ngasem: Sinergi untuk Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat
- Dukung Peningkatan Produksi Ternak, TMMD Ke-122 Bersama DKPP Kabupaten Kediri Gelar Sosialisasi di Desa Pagung
- Pjs Bupati Kediri Hadiri Apel Gelar Operasi Zebra Semeru 2024
- Hadiri Jombang Fest 2024, Pjs Bupati Kediri Ucapkan Selamat Hari Jadi Kabupaten Jombang
- Sinergi TNI dan Pemkab Kediri Tingkatkan Produktivitas Petani Lewat Pelatihan Membuat Pupuk Organik dalam Program TMMD ke-122
- Seluruh Runners Kelud Vertical Challenge Kagum dengan Keindahan Kelud
- Kenalkan Program Organik, TMMD 122 Kodim 0809/Kediri Gelar Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik Modern
- Pemkab Kediri Gelar Upacara HUT ke-79 Jatim: Perkuat Desa Mandiri dan Tekan Kemiskinan
- Serahkan Ratusan Sertifikat PTSL, Wujud Pemkab Kediri Percepat Legalitas Hak Aset Milik Warga
- Perkuat Keamanan Siber di Daerah, Dinas Kominfo Kabupaten Kediri ikut Berpartisipasi dalam Launching CSIRT
Ajak Generasi Muda Peduli Sampah Sejak Dini
Telah banyak himbauan dan aturan berkaitan tentang pengurangan penggunaan plastik yang dilakukan pemerintah, namun hasilnya masih belum maksimal. Jadi, jika ingin anak-cucu kita di masa depan bisa menikmati kehidupan dengan lingkungan yang lebih sehat dan bersih, maka mulailah peduli terhadap lingkungan mulai sekarang. Salah satunya dengan mengurangi penggunaan plastik.
"Save Planet Without Plastic" adalah tema yang diambil pada pagelaran Scholl Contest 2020 yang merupakan salah satu rangkaian kegiatan Hari Jadi Kabupaten Kediri tahun 2020. Bekerja sama dengan Radar Kediri, agenda rutin ini digelar di Convention Hall Kabupaten Kediri pada tanggal 27-29 Februari 2020.
Kegiatan ini mengajak generasi muda untuk menangani sampah, baik secara konvensional, digital marketing dan masih banyak lagi. Peserta diberi kebebasan mendaur ulang sampah plastik dalam event competition ‘Business Plan’. Siswa-siswi perwakilan dari SMA/MA/SMK se-eks karesidenan Kediri beradu kreativitas untuk mengolah sampah menjadi barang yang mempunyai nilai tambah.
Ada yang membawa produk daur ulang untuk meyakinkan dewan juri. Ada pula yang menyiapkan ide menggunakan aplikasi pengurangan sampah bahkan melakukan terobosan di lingkungan sekitarnya untuk penggilingan sampah.
Adit siswa SMAN 1 Gurah menyampaikan, adanya event ini membuatnya sadar bahwa sampah menjadi momok yang harus ditangani masyarakat.
“Khususnya generasi muda harus ikut andil, apalagi dengan era milenial sekarang yang semua serba digital. Kolaborasi teknologi dan pemberdayaan sampah adalah salah satu jawaban yang tepat," ungkapnya.
Sementara itu Ibu Nastiti selaku perwakilan dari Dinas Lingkungan Hidup Kab. Kediri yang juga sebagai salah satu dewan juri menyampaikan, event ini bukan hanya sekedar anak-anak mengikuti lomba dan presentasi, tapi bagaimana mereka diberi edukasi secara langsung tentang pengelolaan sampah yang baik, sehingga dapat mengurangi sampah.
Hasil juara 1, 2 dan 3 perlombaan ini akan diumumkan pada tanggal 29 Februari 2020 di malam awarding School Contest 2020 di Convention Hall Simpang Lima Gumul. Selain itu, berbagai lomba digelar dalam School Contest, seperti mading competation, Jaka dan Gadis Batik, busines plan, lomba baris, tourism video competation, photography competation, dan masih banyak lagi. (Kominfo/vy,tee,tj,wk)
Berita Terkait
- Ribuan Cup Dawet Lele Pecahkan Rekor Muri
- Dinas Pendidikan Gelar Lomba Bergengsi Siswa Berprestasi
- Gerdal OPT Serentak Kabupaten Kediri
- Ibu Hamil Dapat Pelayanan Khusus Saat Tes SKD
- Wujudkan Pelayanan Publik Semakin Baik
- Kejaksaan Negeri Kab. Kediri Gelar JMS
- BNN Sosialisasi Bahaya Narkoba Ke Siswa SDN 2 Mukuh Kayen Kidul
- Penataran Remaja Masjid, Sebagai Bekal Sukses Dimasa Depan
- Bincang Santai PUP dan Asi Eksklusif Untuk Cegah Stunting
- Pelatihan Gratis Teknik Sepeda Motor
Jojo
Sangat bagus program dari negara terkait sertifikat tanah. Meskipun berbayar Rp 600.000.jika 1 desa ...
View ArticleNash
Alhamdulillah ...maju terus Kab. ...
View Article