- Pantau Arus Mudik, Mas Dhito Siapkan ATCS Untuk Urai Kemacetan
- First Landing Bandara Internasional Dhoho Diawali Citilink, Mas Dhito : Maskapai Lain Jangan Sampai Menyesal
- Tim Satgas Pangan Kabupaten Kediri Lakukan Sidak Pasar dan Toko Bahan Pokok
- Pondok Ramadhan Terakhir, Menambah Ilmu yang Bermanfaat
- Mas Dhito: Bandara Dhoho Efektif Beroperasi 5 April 2024
- Stok Bahan Pokok Aman dan Tercukupi, Harga Mulai Melandai
- Jelang Lebaran, Mbak Cicha Pimpin Kegiatan Pasar Murah dan Pembagian Suvenir
- Baznas Kabupaten Kediri Salurkan 1.000 Bantuan untuk Anak Yatim
- Mbak Cicha Ditunjuk Sebagai Ketua Dewan Kehormatan PMI Kabupaten Kediri
- Mas Dhito Dampingi Pj Gubernur Jatim Kunjungi Bandara Dhoho Kediri
Gurihnya Ketan Durian Desa Mlancu
Ketan durian menjadi salah satu produk UMKM unggulan Desa Mlancu Kecamatan Kandangan Kabupaten Kediri. Olahan durian pun juga ada banyak, mulai dari ketan durian, pancake durian, fla durian, mochi durian hingga es krim durian.
Dengan rasa yang gurih, manis dan legit ketan durian ini perlu untuk dipromosikan dan di kembangkan. Bahkan saat produk ini dipamerkan di acara yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kabupaten Kediri, produk makanan ini sangat diminati oleh masyarakat yang datang di acara tersebut.
Saat ditemui di kediamannya di Desa Mlancu Kecamatan Kandangan Kamis (2/11/2023), Mulyono sebagai owner ketan durian mengatakan kuliner ketan durian ini akan banjir orderan pada saat musim panen durian yaitu bulan November sampai bulan Maret. Di bulan ini pesanan akan meningkat sampai berkali-kali lipat.
Untuk penjualan ketan durian ini tidak hanya lingkup Kabupaten Kediri saja, bahkan bisa sampai ke wilayah tetangga seperti Batu, Jombang, Trenggalek dan beberapa daerah di Jawa Timur. Bahkan ada pembeli yang juga berasal dari Jakarta maupun dari luar daerah.
Adapun bahan yang digunakan untuk membuat ketan durian adalah beras ketan, gula, santan, garam, daun pandan, bawang merah 1 siung dan buah durian tentunya. Untuk prosesnya pun juga sangat mudah dengan mencampurkan semuanya dan juga terakhir ada racikan khusus yaitu dicampur dengan bawang merah.
Yang menjadi ketan durian ini menjadi best seller adalah dengan tidak dicampurkannya ketan dengan duriannya. Ketan dan durian dipisah yang nantinya akan dicampur apabila si pembeli menikmati makanan ini.
Harga ketan durian ini pun cukup terjangkau dan murah, 1 cup 450gr dibanderol dengan harga 5ribu saja. Dengan harga tersebut masyarakat sudah bisa menikmati lezatnya ketan durian asli Mlancu ini.
Mulyono selaku owner ketan durian ini berharap agar produk ini bisa dikembangkan lagi dan nantinya bisa menjadi makanan khas yang ada di Kabupaten Kediri.
Berita Terkait
- Pemerintah Kabupaten Kediri Gelar Pasar Kangen Mangga Podang
- Ciptakan Kreasi Menu Makanan, Tingkatkan Konsumsi Ikan Di Kabupaten Kediri
- Susun Ranwal RPJPD, Mas Dhito Tekankan Pentingnya Perencanaan
- Optimalisasi fungsi Dekranasda Provinsi Jawa Timur agar semakin solid
- Kediri Fashion Batik Festival 2023 Sukses Menjadi Acara Perdana Dekranasda Kabupaten Kediri
- Kemeriahan Peringatan Hari Santri Nasional (HSN) Belum Surut
- Mas Dhito Sebut Batik Kediri Siap Masuk Kancah Nasional
- Simpang Lima Gumul Raih Penghargaan East Java Tourism Award (EJTA) 2023 Kategori Daya Tarik Wisata Buatan
- Kembangkan Komunitas Informasi Masyarakat, Festival KIM 2023 Digelar di Balai Pemuda Surabaya
- Keroncong Svaranusa Sukses Digelar Di Kabupaten Kediri
Jojo
Sangat bagus program dari negara terkait sertifikat tanah. Meskipun berbayar Rp 600.000.jika 1 desa ...
View ArticleNash
Alhamdulillah ...maju terus Kab. ...
View Article