- Penguatan Kapasitas Kader Kesehatan Desa di Kecamatan Ngasem: Sinergi untuk Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat
- Dukung Peningkatan Produksi Ternak, TMMD Ke-122 Bersama DKPP Kabupaten Kediri Gelar Sosialisasi di Desa Pagung
- Pjs Bupati Kediri Hadiri Apel Gelar Operasi Zebra Semeru 2024
- Hadiri Jombang Fest 2024, Pjs Bupati Kediri Ucapkan Selamat Hari Jadi Kabupaten Jombang
- Sinergi TNI dan Pemkab Kediri Tingkatkan Produktivitas Petani Lewat Pelatihan Membuat Pupuk Organik dalam Program TMMD ke-122
- Seluruh Runners Kelud Vertical Challenge Kagum dengan Keindahan Kelud
- Kenalkan Program Organik, TMMD 122 Kodim 0809/Kediri Gelar Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik Modern
- Pemkab Kediri Gelar Upacara HUT ke-79 Jatim: Perkuat Desa Mandiri dan Tekan Kemiskinan
- Serahkan Ratusan Sertifikat PTSL, Wujud Pemkab Kediri Percepat Legalitas Hak Aset Milik Warga
- Perkuat Keamanan Siber di Daerah, Dinas Kominfo Kabupaten Kediri ikut Berpartisipasi dalam Launching CSIRT
Berikan Bantuan ABM, Mas Dhito Bangkitkan Semangat Disabilitas
Bupati Hanindhito Himawan Pramana memberikan perhatian serius terhadap penyandang disabilitas di Kabupaten Kediri. Menyambut peringatan Hari Disabilitas Internasional, Mas Dhito sapaan akrabnya memberikan bantuan sosial alat bantu mobilitas (ABM) bagi 13 penyandang disabilitas.
Penyerahan bantuan dilakukan di Ruang Jayabaya Pemkab Kediri, Rabu (23/11/2022) siang. Mas Dhito berharap bantuan dari Pemerintah Kabupaten Kediri melalui Dinas Sosial itu dapat membantu atau memperingan aktivitas keseharian penyandang disabilitas.
"Mas Dhito menyampaikan kebanggaannya kepada penyandang disabilitas yang memiliki semangat dan daya juang tinggi dalam berkarya," kata Pelaksana Tugas Kepala Dinas Sosial Kabupaten Kediri Dyah Saktiana usai penyerahan bantuan.
Disabilitas penerima bantuan memiliki kebutuhan yang berbeda, untuk itu, lanjut Dyah Saktiana, bantuan ABM diberikan disesuaikan dengan kebutuhan para penerima. Alat bantu tersebut berupa 10 unit kursi roda, dimana 6 unit kursi roda cerebral palsy (CP), 2 unit kursi roda BAB, serta 3 buah kaki palsu.
Kursi roda CP yang diberikan bisa digunakan untuk terapi melatih keseimbangan ataupun kekuatan otot. Bahkan diakui Dyah Saktiana, ada disabilitas yang sebelumnya menerima bantuan kursi roda model CP kini sudah mulai bisa mengangkat punggung sendiri.
Sebagaimana diketahui, penyerahan bantuan sosial ABM yang dilakukan kepada penyandang disabilitas ini bukan kali pertama. Pada Oktober 2021 lalu Mas Dhito menyerahkan bantuan ABM kepada 22 penyandang disabilitas.
"Mas Dhito berpesan supaya ABM yang diterima dapat dimaksimalkan sebaik mungkin supaya dapat meringankan beban dari keluarga pendamping maupun memperlancar aktivitas teman-teman difabel, " ungkapnya.
Penyerahan bantuan ABM siang itu menjadi harapan baru bagi penyandang disabilitas untuk bangkit. Salah satunya Suhartono, 56, warga Dusun Botosari, Desa Kedungsari, Kecamatan Tarokan.
Bapak dua orang anak itu mengaku sudah dua tahun berjalan dengan alat bantu tongkat kruk. Hal itu lantaran kaki kirinya harus diamputasi akibat kecelakaan. Dia yang menjadi tulang punggung keluarga pun dua tahun tidak bisa lagi bekerja.
"Dulunya kerja di koperasi, selama dua tahun ini tidak bisa kerja," ujarnya.
Untuk bertahan hidup dan membiayai anak-anaknya yang masih sekolah, terpaksa istrinya yang harus banting tulang bekerja serabutan. Harapan Suhartono dengan mendapat bantuan kaki palsu itu, dia bisa kembali beraktivitas untuk membantu meringankan beban istrinya.
"Istri kerja serabutan, mudah-mudahan dengan kaki palsu ini bisa beraktivitas lagi (bekerja) karena anak masih kecil-kecil," ucapnya penuh semangat.
Berita Terkait
- DWP dan Korpri Kab. Kediri Gelar Donor Darah, Bangun Jiwa Sosial
- Mas Dhito Fasilitasi Pelatihan Keterampilan Bagi Remaja Putus Sekolah
- Dikukuhkan Mas Dhito, Karang Taruna Kabupaten Kediri Siap Terjun ke Lapangan
- Gelar Public Speaking, PKK Harus Kompak dan Memiliki Komunikasi yang Bagus
- Cegah dan Tangani Stunting dengan GEBER
- Mas Dhito Minta Dinsos Kolaborasikan Data Bersama BPS
- Sosialisasi Pencegahan KDRT, Mbak Cicha: Alami Kekerasan Harus Berani Lapor !
- Bersama kita Sukseskan Verifikasi Data Bansos agar Tepat Sasaran
- Bersama-sama Kawal Data Penerima Bansos Supaya Tepat Sasaran
- Bansos Harus Tepat Sasaran, Laporkan Segera Jika Ada Permasalahan
Jojo
Sangat bagus program dari negara terkait sertifikat tanah. Meskipun berbayar Rp 600.000.jika 1 desa ...
View ArticleNash
Alhamdulillah ...maju terus Kab. ...
View Article