- Penguatan Kapasitas Kader Kesehatan Desa di Kecamatan Ngasem: Sinergi untuk Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat
- Dukung Peningkatan Produksi Ternak, TMMD Ke-122 Bersama DKPP Kabupaten Kediri Gelar Sosialisasi di Desa Pagung
- Pjs Bupati Kediri Hadiri Apel Gelar Operasi Zebra Semeru 2024
- Hadiri Jombang Fest 2024, Pjs Bupati Kediri Ucapkan Selamat Hari Jadi Kabupaten Jombang
- Sinergi TNI dan Pemkab Kediri Tingkatkan Produktivitas Petani Lewat Pelatihan Membuat Pupuk Organik dalam Program TMMD ke-122
- Seluruh Runners Kelud Vertical Challenge Kagum dengan Keindahan Kelud
- Kenalkan Program Organik, TMMD 122 Kodim 0809/Kediri Gelar Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik Modern
- Pemkab Kediri Gelar Upacara HUT ke-79 Jatim: Perkuat Desa Mandiri dan Tekan Kemiskinan
- Serahkan Ratusan Sertifikat PTSL, Wujud Pemkab Kediri Percepat Legalitas Hak Aset Milik Warga
- Perkuat Keamanan Siber di Daerah, Dinas Kominfo Kabupaten Kediri ikut Berpartisipasi dalam Launching CSIRT
Target Imunisasi Kita Harus Diatas 95 %
Pemerintah Kabupaten Kediri melalui Dinas Kesehatan mengadakan acara Pertemuan Forum Komunikasi Imunisasi (FKI) yang dilaksanakan di RSUD SLG Kab. Kediri (22/7).
Untuk mensukseskan kegiatan Bulan Imunisasi Anak (BIAN) pada bulan Agustus mendatang dibutuhkan kerjasama dan sinergitas dari semua pihak tanpa terkecuali TP PKK Kabupaten Kediri.
Anggota TP PKK yang tersebar diseluruh kecamatan se-Kabupaten Kediri, harus bersatu padu serta saling membatu dalam mensosialisasikan kepada masyarakat akan pentingnya imunisasi pada anak.
“Sampai saat ini imunisasi anak di Kabupaten Kediri terbilang masih cukup baik karena masih diatas target. Tahun 2022 ini target imunisasi anak harus diatas 95%,” jelas Ketua TP PKK Eriani Annisa Hanindhito.
Dalam sambutannya Mbak Cicha sapaan akrabnya menjelaskan, meningkatnya kasus covid 19 di pertengahan bulan Juli 2022 dimana pemerintah kabupaten Kediri mengupayakan pencegahan penularan covid dengan meningkatkan protokol kesehatan dan juga memberikan arahan untuk vaksinasi ulang mengingat vaksinasi booster di kabupaten Kediri saat ini masih sangat rendah.
“Di sisi lain adanya pandemi covid 19 juga mengakibatkan pelaksanaan dari imunisasi pada anak terhambat, sehingga terjadi penurunan cakupan imunisasi," ujar mbak Cicha
"Adanya dampak dari penurunan angka imunisasi ini dapat dilihat dari adanya peningkatan jumlah kasus campak, rubella. Untuk menghindari peningkatan kasus tersebut selain adanya imunisasi rutin, anak-anak juga harus mendapatkan imunisasi tambahan seperti campak, rubella yang sifatnya massal," terangnya.
"Jadi meskipun sudah diimunisasi, di bulan Agustus nanti tetap dilaksanakan imunisasi tambahan." pungkasnya.
Berita Terkait
- Mas Dhito Targetkan 50 Persen Vaksin Booster di Tiap Kecamatan
- Cegah Stunting di Kab. Kediri, TP PKK Kab. Kediri Gelar Pemberian Vitamin A untuk Balita
- Mas Dhito Bersama Polri Bersinergi Genjot Vaksin Booster
- Mbak Cicha Ajak Cah Kediri Kampanye Cegah Pernikahan Dini
- Harganas 2022, Mbak Cicha Ajak Pelajar TK Makan Olahan Ikan untuk Cegah Stunting
- Pemkab Kediri Gelar Screening TBC di Lokus Stunting
- Upaya Percepatan Penurunan Angka Stunting Kabupaten Kediri dengan Geyatri
- Pemerintah Kabupaten Kediri Gelar Rembug Stunting antar Forum Komunikasi Lintas Sektor
- Turunkan Stunting, Mas Dhito Kembangkan Beras Biofortifikasi Tinggi Zinc
- Waspadai Panic Selling, Mas Dhito Perketat Lalu Lintas Ternak dari Daerah Terinfeksi PMK
Jojo
Sangat bagus program dari negara terkait sertifikat tanah. Meskipun berbayar Rp 600.000.jika 1 desa ...
View ArticleNash
Alhamdulillah ...maju terus Kab. ...
View Article