- Dukung Peningkatan Produksi Ternak, TMMD Ke-122 Bersama DKPP Kabupaten Kediri Gelar Sosialisasi di Desa Pagung
- Pjs Bupati Kediri Hadiri Apel Gelar Operasi Zebra Semeru 2024
- Hadiri Jombang Fest 2024, Pjs Bupati Kediri Ucapkan Selamat Hari Jadi Kabupaten Jombang
- Sinergi TNI dan Pemkab Kediri Tingkatkan Produktivitas Petani Lewat Pelatihan Membuat Pupuk Organik dalam Program TMMD ke-122
- Seluruh Runners Kelud Vertical Challenge Kagum dengan Keindahan Kelud
- Kenalkan Program Organik, TMMD 122 Kodim 0809/Kediri Gelar Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik Modern
- Pemkab Kediri Gelar Upacara HUT ke-79 Jatim: Perkuat Desa Mandiri dan Tekan Kemiskinan
- Serahkan Ratusan Sertifikat PTSL, Wujud Pemkab Kediri Percepat Legalitas Hak Aset Milik Warga
- Perkuat Keamanan Siber di Daerah, Dinas Kominfo Kabupaten Kediri ikut Berpartisipasi dalam Launching CSIRT
- Forum Konsultasi Publik, Kominfo Kabupaten Kediri Gandeng Stakeholder
Jadi Ikon Kabupaten Kediri, Mas Dhito Komitmen Bangun Kampung Inggris
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kediri tengah konsen melakukan penataan Kampung Inggris Pare yang menjadi salah satu ikon Kabupaten Kediri. Langkah awal, pemerintah melakukan digitalisasi kampung Inggris Pare lewat QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard) untuk pelaku UMKM.
Sebagaimana diketahui QRIS merupakan sistem pembayaran digital menggunakan QR code yang dapat dibaca oleh penyelenggara jasa sistem pembayaran. Dengan begitu, sistem transaksi dengan pelaku UMKM di Kampung Inggris Pare tidak lagi menggunakan pembayaran tunai. Bagi pelaku UMKM sendiri, adanya QRIS transaksi lebih cepat, apalagi saat padat pengunjung.
Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramono menyampaikan, Kampung Inggris Pare terkenal sebagai daerah yang paling padat dikunjungi oleh wisatawan dari luar daerah. Bahkan, pada bulan Desember dari informasi yang diterima bakal kedatangan tamu sampai sekitar 4000 pengunjung.
"Dengan adanya launching QRIS ini sebenarnya adalah satu langkah awal bahwa pemerintah Kabupaten Kediri betul-betul memperhatikan Kampung Inggris," kata bupati yang akrab disapa Mas Dhito usai acara launching QRIS untuk UMKM di Kampung Inggris Pare, Senin (22/11/2021).
Program untuk kampung Inggris, lanjut Mas Dhito, sangat banyak dan tidak berhenti pada QRIS. Penataan Kampung Inggris Pare sangat diperlukan. Sebab, orang bicara Kabupaten Kediri, yang pertama kali tertanam adalah Kampung Inggris. Hal itu tak lain karena Kampung Inggris merupakan satu-satunya tempat pembelajaran bahasa Inggris terbesar di Indonesia yang tumbuh secara natural.
"Pemerintah Kabupaten Kediri berkomitmen penuh untuk membangun kampung Inggris," ucapnya.
Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Cabang Kediri Wihujeng Ayu Rengganis menyampaikan, program digitalisasi Kampung Inggris dibentuk untuk meningkatkan ekosistem digital. Kampung Inggris merupakan kampung yang mempunyai potensi yang sangat luar biasa untuk dikembangkan sebagai pusat edukasi tidak hanya lokal tapi juga nasional.
"Dengan potensi pengunjung dari seluruh wilayah Indonesia dan mayoritas merupakan generasi millennial, maka pengembangan ekosistem digital sangat mungkin untuk dilakukan," ungkapnya.
Program digital pembayaran dengan menggunakan QRIS, lanjut dia, merupakan program nasional untuk mendukung program pemulihan ekonomi nasional dari aspek sistem pembayaran. Berdasarkan data sampai dengan bulan November 2021, jumlah mesin yang sudah terhubung sebesar 12,5 juta dan didominasi oleh pelaku usaha mikro kecil dengan porsi sebesar 88 persen dari total market.
"Ini membuktikan bahwa UMKM memegang peranan sangat penting dalam terbentuknya ekosistem digital di bidang pembelajaan," Bebernya.
Wihujeng Ayu Rengganis berharap Kampung Inggris dapat menjadi sebuah kampung digital dan menjadi rujukan di tingkat nasional. Supaya terealisasi, ditegaskan, dibutuhkan kerjasama dari berbagai pihak terkait. Tidak hanya Bank Indonesia, pemerintah, perbankan, namun yang tidak kalah penting adalah dukungan dari seluruh komunitas dan masyarakat di kampung Inggris.
Berita Terkait
- Mas Dhito Hidupkan Seni Jaranan dari Mati Suri Akibat Pandemi
- Kurangi Beban Pendidikan Akibat Dampak Covid 19
- Kampung Inggris Bakal Jadi Eduwisata
- Penyerahan Bantuan Sosial Pendidikan GNOTA
- Kolaborasi Pemkab dan Pemkot Kediri Untuk Bangkitkan Ekonomi
- Kafilah Kabupaten Kediri Harus Bisa Masuk 5 Besar di Pamekasan
- Diklat Calon Kepala Sekolah Resmi Dimulai
- Mas Bup Kunjungi MAN 2 Kediri Sebagai Sekolah Peserta Lomba Adiwiyata Nasional
- Situs Ndalem Pojok Gelar Upacara Sumpah Pemuda
- Ketua PKK Bersama Bupati Hadiri Peresmian Rumah Pintar Lereng Wilis
Jojo
Sangat bagus program dari negara terkait sertifikat tanah. Meskipun berbayar Rp 600.000.jika 1 desa ...
View ArticleNash
Alhamdulillah ...maju terus Kab. ...
View Article