- Penguatan Kapasitas Kader Kesehatan Desa di Kecamatan Ngasem: Sinergi untuk Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat
- Dukung Peningkatan Produksi Ternak, TMMD Ke-122 Bersama DKPP Kabupaten Kediri Gelar Sosialisasi di Desa Pagung
- Pjs Bupati Kediri Hadiri Apel Gelar Operasi Zebra Semeru 2024
- Hadiri Jombang Fest 2024, Pjs Bupati Kediri Ucapkan Selamat Hari Jadi Kabupaten Jombang
- Sinergi TNI dan Pemkab Kediri Tingkatkan Produktivitas Petani Lewat Pelatihan Membuat Pupuk Organik dalam Program TMMD ke-122
- Seluruh Runners Kelud Vertical Challenge Kagum dengan Keindahan Kelud
- Kenalkan Program Organik, TMMD 122 Kodim 0809/Kediri Gelar Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik Modern
- Pemkab Kediri Gelar Upacara HUT ke-79 Jatim: Perkuat Desa Mandiri dan Tekan Kemiskinan
- Serahkan Ratusan Sertifikat PTSL, Wujud Pemkab Kediri Percepat Legalitas Hak Aset Milik Warga
- Perkuat Keamanan Siber di Daerah, Dinas Kominfo Kabupaten Kediri ikut Berpartisipasi dalam Launching CSIRT
Bupati Kediri Berikan Bantuan Sarana Pertanian Pada Kelompok Tani
Bertempat di lapangan Desa Cerme, Kecamatan Grogol, Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana memberikan bantuan sarana alat produksi pertanian kepada kelompok tani (Poktan) dan gabungan kelompok tani (Gapoktan) se-Kabupaten Kediri, Senin (23/8/21).
Kegiatan yang merupakan bentuk Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) sesuai arahan Presiden tersebut, salah satunya untuk membantu mengurangi dampak pandemi Covid-19 berkepanjangan utamanya pada sektor pertanian, dimana pemerintah daerah mempunyai peran strategis dalam mendorong percepatan dan efektivitas dengan memahami struktur ekonomi daerah, demografi, dan kondisi sosial ekonomi masyarakatnya.
Mas Dhito, sapaan akrab Bupati Kediri, saat berdialog dengan para kelompok tani banyak menerima keluhan-keluhan, seperti sulitnya mendapatkan air di saat musim kemarau, pengetahuan efisiensi bertani ataupun permintaan untuk revitalisasi penampungan air atau DAM.
Mas Dhito menyampaikan bahwa sarana bantuan produksi pertanian ini sudah direncanakan 5 bulan yang lalu baru hari ini bisa terealisasi. Dalam situasi pandemi covid-19, peran petani sangat besar karena pertanian adalah sumber pangan. Di masa pandemi, untuk Kabupaten Kediri pada sektor pertanian tidak terlalu terdampak, karena apa yang ditanam merupakan kebutuhan pokok masyarakat.
"Pemerintah daerah akan berkoordinasi dengan BBWS (Balai Besar Wilayah Sungai), bagaimana kesulitan air petani ini bisa teratasi. Selain itu DAM Kembangan di desa akan direvitalisasi dan akan bermanfaat".
"Untuk balai pertanian dalam waktu dekat akan segera kita bangun. Sementara untuk pengembangan biji kopi yang ada di wilayah Mojo nanti akan ada kerjasama dengan pihak swasta seperti Gudang Garam, yang saya harap dapat mengembangkan pertanian kopi di barat sungai," imbuh Mas Dhito.
Di akhir kegiatan Mas Dhito dengan didampingi Plt. Kadis Pertanian dan Perkebunan Kabupaten Kediri Anang Widodo secara simbolis menyerahkan bantuan sarana produksi pertanian seperti traktor, alat pompa air, alat pengolah pupuk organik serta benih holtikultura kepada perwakilan kelompok tani. (Kominfo)
Berita Terkait
- Kembangkan Pertanian, Pemkab Kediri Jalin Kerjasama dengan UGM
- Gerakan Pengendalian Hama Tanaman di Kaliboto Tarokan
- Pemkab Kediri Serahkan 1250 Kg Benih Padi
- Panen Raya Padi dengan Penerapan Paket Biotani
- Bupati Kediri Panen Raya Jagung Bersama Masyarakat
- Mas Bup Panen Padi Organik Dari Kelompok Tani Sido Dadi
- Wujudkan Ketahanan Pangan Nasional, Kodim 0809 Kediri Bersama Dipertabun Tanam Padi di Persawahan Bengkok Badas
- Sekelompok Petani di Wilayah Gurah Terpikat Pertanian Organik
- DKPP Kembali Fasilitasi Petani Dapatkan Sertifikasi Prima 3
- Manfaatkan WFH Untuk Bertani Hidroponik
Jojo
Sangat bagus program dari negara terkait sertifikat tanah. Meskipun berbayar Rp 600.000.jika 1 desa ...
View ArticleNash
Alhamdulillah ...maju terus Kab. ...
View Article