- 32 Kafilah MTQ Kabupaten Kediri Siap Berjuang MTQ XXX Tingkat Provinsi Jawa Timur (Jatim) di Kota Pasuruan
- Mas Dhito Dorong Iklim Keamanan dan Kenyamanan Pendidikan
- Raih 4 Emas, Kabupaten Kediri Juara Umum Tenis Meja Porprov
- Pemkab Kediri Bersama Bulog Adakan Operasi Pasar Murah
- TP PKK Kabupaten Kediri Kunjungan Kerja Tiru ke PKK Terbaik Nasional
- Kembangkan Program Puspa Aman, TP PKK Kabupaten Kediri Studi Tiru Ke Kabupaten Gianyar
- Satgas Pangan Laksanakan Operasi Pasar, Jaga Kestabilan Harga Bahan Pokok
- Mbak Cicha Tekankan 5 Hal Mendukung Transisi PAUD-SD Lebih Menyenangkan
- Kediri Dholo Kom Challenge Sukses Digelar
- Penyerahan Hadiah Lomba, Dalam Rangka Gempita Kemerdekaan Pemerintah Kabupaten Kediri
Digitalisasi, Tingkatkan Produktivitas dan Perluas Pasar UMKM
.jpg)
Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana melaksanakan audiensi bersama Pimpinan BNI Cabang Kediri di Pendapa Panjalu Jayati, (2/6/21). Acara tersebut membahas kerjasama untuk meningkatkan produktifitas UMKM di Kabupaten Kediri. Tak kalah pentingnya juga membahas digitalisasi yang sudah dijalankan BNI sekitar satu tahun di Kampung Inggris Pare.
Bupati Kediri menyambut baik kedatangan Pemimpin BNI KC Kediri Enrico Annas beserta jajaran. Turut hadir dalam acara tersebut Plt. Kepala BPKAD Erfin Fatoni dan Plt. Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Mamiek Amiyati.
Saat audiensi berlangsung Mas Bup menyampaikan, pemerintah saat ini sangat getol mensupport para pelaku UMKM dalam hal pemasaran. Menurutnya banyak produk-produk UMKM di Kabupaten Kediri yang masih kesulitan dalam hal pemasaran.
“Hal tersebut bisa diatasi dengan penggunaan media sosial yang semakin banyak penggunanya. Dengan menggunakan media sosial, produk-produk UMKM akan cepat dikenal oleh masyarakat dan secara otomatis akan laku,” kata Mas Bup.
Beliau menambahkan, selain pemasaran, yang tidak kalah penting adalah kemasan. Kemasan yang bagus merupakan salah satu daya tarik bagi konsumen untuk membelinya.
Mas Bup juga mengapresiasi digitalisasi di Kampung Inggris Pare. Didatangi pelajar dari berbagai penjuru nusantara bahkan luar negeri, program digitalisasi di kawasan ini sangat potensial, terlebih di masa pandemi saat ini.
Hal senada disampaikan Enrico Annas. Menurutnya Kampung Inggris merupakan suatu cluster area yang sangat unik, dimana hampir seluruh penduduknya sangat peduli dan mudah beradaptasi untuk berbahasa Inggris.
“Dengan kemudahan mereka beradaptasi melakukan komunikasi bahasa Inggris, maka sangat memungkinkan untuk membuat Kampung Inggris menjadi kampung digital, jadi membuat masyarakat menggunakan transaksi e-channel yang sangat sesuai dengan kondisi pandemi sekarang. Transaksi cashless dan tidak ada sentuhan fisik dapat mengurangi penularan covid-19,” katanya.
Enrico menambahkan, pihaknya akan berkolaborasi dengan Pemerintah Kabupaten Kediri di sektor industri rumah tangga dan UMKM, khususnya untuk meningkatkan usaha mereka. Pemasaran produk tidak hanya menjangkau luar Kabupaten Kediri saja, namun juga go international. Keberadaan cabang BNI di luar negeri dapat menjadi etalase sekaligus channel distribusi untuk pemasaran produk unggulan UMKM Kabupaten Kediri. (Kominfo/lks,dv,tee,wk)
Berita Terkait
- Peringati Hari Jadi Kabupaten Kediri Ke -1217, Masbup Ziarah Bupati Pertama
- 14 Warga Tegalan Terima Dana BSPS
- Pemkab Kediri Raih WTP 5 Kali Berturut-turut
- Pemkab Kediri Gelar Simulasi Penanggulangan Erupsi Kelud
- Upacara Virtual Hari Kebangkitan Nasional
- Bupati Kediri dan Bupati Trenggalek Bicarakan Kerjasama Kewilayahan
- Wujudkan Layanan Publik yang Cepat dan Efisien dengan Halo Masbup
- Mas Bup Ajak Sang Istri Berburu Batik Lokal
- Mas Bup Bakal Kaji Perluasan Jalur Alternatif Kediri - Tulungagung Melalui Mojo
- Satukan Tekat, Tingkatkan Kualitas Pendidikan

Jojo
Sangat bagus program dari negara terkait sertifikat tanah. Meskipun berbayar Rp 600.000.jika 1 desa ...
View ArticleNash
Alhamdulillah ...maju terus Kab. ...
View Article