- Dukung Peningkatan Produksi Ternak, TMMD Ke-122 Bersama DKPP Kabupaten Kediri Gelar Sosialisasi di Desa Pagung
- Pjs Bupati Kediri Hadiri Apel Gelar Operasi Zebra Semeru 2024
- Hadiri Jombang Fest 2024, Pjs Bupati Kediri Ucapkan Selamat Hari Jadi Kabupaten Jombang
- Sinergi TNI dan Pemkab Kediri Tingkatkan Produktivitas Petani Lewat Pelatihan Membuat Pupuk Organik dalam Program TMMD ke-122
- Seluruh Runners Kelud Vertical Challenge Kagum dengan Keindahan Kelud
- Kenalkan Program Organik, TMMD 122 Kodim 0809/Kediri Gelar Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik Modern
- Pemkab Kediri Gelar Upacara HUT ke-79 Jatim: Perkuat Desa Mandiri dan Tekan Kemiskinan
- Serahkan Ratusan Sertifikat PTSL, Wujud Pemkab Kediri Percepat Legalitas Hak Aset Milik Warga
- Perkuat Keamanan Siber di Daerah, Dinas Kominfo Kabupaten Kediri ikut Berpartisipasi dalam Launching CSIRT
- Forum Konsultasi Publik, Kominfo Kabupaten Kediri Gandeng Stakeholder
Cegah Wabah Demam Berdarah Dengan Grebek Jentik Nyamuk
Di musim hujan ini, masyarakat diminta lebih intens melakukan upaya antisipasi penyebaran penyakit demam berdarah (DB). Atas hal tersebut, tim gabungan Pemerintah Kecamatan Ngancar, kader jumantik, dan Puskesmas melakukan monitoring dan evaluasi pemeriksaan jentik nyamuk di rumah -rumah warga, (22/1).
Fokus pemeriksaan adalah jentik-jentik nyamuk yang berada di tampungan air warga serta tempat - tempat yang menjadi genangan air hujan. Dalam kesempatan tersebut, petugas juga memberikan himbauan kepada masyarakat untuk melakukan pengawasan/pemantauan jentik di wilayahnya dengan minimal teknik dasar 3M Plus, Menguras, Menutup, dan Mengubur. Plus kegiatan-kegiatan pencegahan seperti membiasakan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), menaburkan bubuk larvasida di tempat-tempat air yang sulit dibersihkan, tidak menggantung pakaian di dalam rumah. Selain itu tidak menggunakan gorden yang berpotensi menjadi sarang nyamuk, menggunakan obat nyamuk/anti nyamuk, serta membersihkan lingkungan sekitar, terutama pada musim penghujan.
Dalam monitoring tersebut, selain bak mandi, petugas gabungan juga melakukan pemeriksaan benda-benda di luar rumah yang dapat menjadi tempat penampungan air seperti bekas botol, kaleng, ban, dan tunggak bambu. Barang-barang tersebut berpotensi menjadi tempat perkembangbiakan jentik nyamuk.
Disamping itu perlu pula diperhatikan intensitas monitoring jentik. Supaya efektif, pemantauan semestinya dilakukan secara rutin paling tidak seminggu sekali. Hal ini dikarenakan telur nyamuk akan menetas dan berkembang menjadi nyamuk dewasa dalam kurun waktu satu minggu.
Camat Ngancar, Elok Etika mengatakan, saat ini kader jumantik di masing-masing desa sudah melakukan jadwal pemantauan secara rutin ke rumah-rumah warga. Bahkan di masing-masing RT sudah memiliki kader.
"Kader jumantik di Kecamatan Ngancar sangat aktif melakukan pemantauan. Mereka juga memiliki jadwal rutin untuk kunjungan ke rumah. Hal tersebut diharapkan dapat memutus perkembangbiakan nyamuk," ujarnya.
Dari hasil monitoring hari ini terdapat seorang warga yang enggan rumahnya dilakukan pemeriksaan. Untuk itu Pemerintah Kecamatan Ngancar mengambil langkah untuk memanggil warga - warga yang tidak mau rumahnya dilakukan pemeriksaan, selanjutnya tim dari lintas sektor Forkopimca, dan Puskesmas memberikan edukasi kepada warga tersebut.
"Kami bersama petugas pemantau jentik di tingkat kecamatan dan desa rutin mengadakan monitoring ke rumah-rumah warga. Tujuannya untuk memotivasi masyarakat agar selalu sadar bahaya demam berdarah. Dari hasil pemantauan, terdapat seorang warga yang sangat abai dengan kebersihan, sehingga oleh kader jumantik terus dilakukan pemantauan dan edukasi, sampai orang tersebut sadar akan pentingnya menjaga kebersihan," tandasnya. (Kominfo/ag,tee,tj,wk)
Berita Terkait
- Pengrajin Barongan Tuai Berkah Saat Pandemi Covid
- Komunitas Wilis Lestari Kediri Tanam Ratusan Pohon di Sekitar Sumber Air Kajar
- Pemkab Kediri Siapkan RS Darurat Covid-19
- Pemkab Kediri Berlakukan PPKM, Berharap Mampu Mengurangi Risiko Penularan Covid-19
- Dinkes Kabupaten Kediri Buka Rekrutmen Nakes, Untuk Mengisi RS Rujukan Baru Covid-19
- BPBD Lakukan Dropping Air Bertahap Untuk Warga Kesulitan Air Bersih
- Operasi Yustisi Terus Digencarkan Oleh Petugas Gabungan Polri, TNI dan Satpol PP
- Evaluasi Percepatan Penurunan Stunting di Desa Kraton
- Sarasehan dan Rembuk Stunting Desa Krenceng dan Desa Kencong
- Evaluasi Sarasehan Dan Rembuk Stunting Stunting Desa Kepung
Jojo
Sangat bagus program dari negara terkait sertifikat tanah. Meskipun berbayar Rp 600.000.jika 1 desa ...
View ArticleNash
Alhamdulillah ...maju terus Kab. ...
View Article