- Pantau Arus Mudik, Mas Dhito Siapkan ATCS Untuk Urai Kemacetan
- First Landing Bandara Internasional Dhoho Diawali Citilink, Mas Dhito : Maskapai Lain Jangan Sampai Menyesal
- Tim Satgas Pangan Kabupaten Kediri Lakukan Sidak Pasar dan Toko Bahan Pokok
- Pondok Ramadhan Terakhir, Menambah Ilmu yang Bermanfaat
- Mas Dhito: Bandara Dhoho Efektif Beroperasi 5 April 2024
- Stok Bahan Pokok Aman dan Tercukupi, Harga Mulai Melandai
- Jelang Lebaran, Mbak Cicha Pimpin Kegiatan Pasar Murah dan Pembagian Suvenir
- Baznas Kabupaten Kediri Salurkan 1.000 Bantuan untuk Anak Yatim
- Mbak Cicha Ditunjuk Sebagai Ketua Dewan Kehormatan PMI Kabupaten Kediri
- Mas Dhito Dampingi Pj Gubernur Jatim Kunjungi Bandara Dhoho Kediri
Komunitas Seguri Gelar Kontes Perdana
Komunitas Sentra Ikan Guppy Kediri (Seguri) menggelar kontes guppy perdana berskala nasional. Acara yang diselenggarakan di area Simpang Lima Gumul ini bertujuan untuk mengenalkan ikan guppy ke khalayak luas dan mendapat dukungan penuh dari Pemerintah Kabupaten Kediri melalui Dinas Perikanan.
"Pemerintah daerah sangat mengapresiasi dan mendukung kontes ini karena untuk memperkenalkan potensi ikan guppy Kabupaten Kediri yang tak kalah menarik dibanding guppy daerah lain, baik bentuk dan warnanya," kata Nur Hafidz, Plt. Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Kediri .
Sementara itu Yacob Bastian, Ketua Panitia contes gruppy Kediri mengatakan, kegiatan yang diselenggarakan ini adalah untuk memberdayakan potensi pembudidaya ikan guppy di Kediri untuk bersaing dengan daerah lain, sehingga ikan guppy lebih dikenal masyarakat.
"Potensi ikan guppy dari Kediri sangat luar biasa jika dikelola secara profesional dan maksimal, karena ikan ini mempunyai ciri-ciri yang berbeda antara satu daerah dengan daerah lain," kata Yacob.
Selain itu ia juga sangat berterima kasih kepada Dinas Perikanan Kabupaten Kediri karena telah mensupport acara kontes ikan ini secara maksimal.
"Tanpa Dinas Perikanan, kemungkinan acara ini tidak bisa semeriah sekarang, karena Dinas melakukan pendampingan dari awal hingga akhir acara. Bahkan dari target 100 peserta yang kita rencanakan, kemarin di registrasi mencapai lebih dari 250 peserta. Tidak hanya dari Jawa Timur, peserta dari Batam, Pontianak, Medan dan Sulawesi juga ikut berpartisipasi," ucap pria yang identik dengan rambut gondrongnya ini.
Disinggung mengenai harga jual ikan guppy, Yacob menyebut harga ikan bervariatif seperti jenis Albino Full Red mulai Rp 150 Ribu perpasang untuk grade biasa dan mulai hargaRp 1.000.000 untuk grade A atau kealitas kontes.
"Kalau untuk harga ikan kontes sebenarnya tidak terhitung, tergantung kesepakatan antara penjual dan pembeli. Semakin berprestasi ikan tersebut, maka harga semakin tinggi," kata Yacob sambil tersenyum.
Dengan alat budidaya serta sumber daya alam yang dimiliki, saat ini ikan guppy asal Kabupaten Kediri sudah diekspor ke beberapa negara di Asia seperti Malaysia, Vietnam dan Philipina.
Sebagai informasi, ikan Guppy atau Gupi adalah salah satu spesies ikan hias air tawar yang paling populer di dunia karena mudah menyesuaikan diri dan beranak-pinak. Ikan yang punya nama ilmiah Poecilia Reticulata ini telah banyak dibudidayakan peternak di beberapa daerah di Indonesia sehingga muncul endemi-endemi atau spesies yang identik dengan asal ikan tersebut. (Kominfo/fd,tee,tj,wk)
Berita Terkait
- Peringati Hari Ikan Nasional Dengan Makan Tumpeng Ikan dan Pelatihan Olahan Ikan
- Selalu Siap Siaga Menghadapi Ancaman Bencana
- Hadiri Kegiatan LDII, Bupati Berpesan Selalu Patuhi Protokol Kesehatan
- Sentra Madu Joho Terkenal Hingga Luar Pulau Jawa
- Penyerahan Kolega di Desa Ringinrejo
- Uji Coba Alat Modern Dengan Sistem Mekanisasi di RPH
- 616 Warga Ikuti Program Relaksasi Iuran JKN-KIS
- Ibu Rumah Tangga Inovasi Camilan Keripik dari Pelepah Pisang
- Pemerintah Desa Gedangsewu dan Desa Pelem Salurkan BLT-DD
- Monev KPK RI, Upaya Pencegahan Tindak Korupsi
Jojo
Sangat bagus program dari negara terkait sertifikat tanah. Meskipun berbayar Rp 600.000.jika 1 desa ...
View ArticleNash
Alhamdulillah ...maju terus Kab. ...
View Article