- Penguatan Kapasitas Kader Kesehatan Desa di Kecamatan Ngasem: Sinergi untuk Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat
- Dukung Peningkatan Produksi Ternak, TMMD Ke-122 Bersama DKPP Kabupaten Kediri Gelar Sosialisasi di Desa Pagung
- Pjs Bupati Kediri Hadiri Apel Gelar Operasi Zebra Semeru 2024
- Hadiri Jombang Fest 2024, Pjs Bupati Kediri Ucapkan Selamat Hari Jadi Kabupaten Jombang
- Sinergi TNI dan Pemkab Kediri Tingkatkan Produktivitas Petani Lewat Pelatihan Membuat Pupuk Organik dalam Program TMMD ke-122
- Seluruh Runners Kelud Vertical Challenge Kagum dengan Keindahan Kelud
- Kenalkan Program Organik, TMMD 122 Kodim 0809/Kediri Gelar Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik Modern
- Pemkab Kediri Gelar Upacara HUT ke-79 Jatim: Perkuat Desa Mandiri dan Tekan Kemiskinan
- Serahkan Ratusan Sertifikat PTSL, Wujud Pemkab Kediri Percepat Legalitas Hak Aset Milik Warga
- Perkuat Keamanan Siber di Daerah, Dinas Kominfo Kabupaten Kediri ikut Berpartisipasi dalam Launching CSIRT
Mas Dhito Minta Dinsos Kolaborasikan Data Bersama BPS
Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana meminta Dinas Sosial untuk mengkolaborasikan data hasil verifikasi dan validasi dengan data registrasi sosial dan ekonomi (regsosek) yang dilakukan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Kediri.
Menurut bupati yang akrab disapa Mas Dhito tersebut, pengkolaborasian ini akan berimbas pada banyak aspek. Utamanya pemutakhiran data, sehingga pemberian bantuan maupun bantalan sosial tepat sasaran.
“Pengintegrasian data ini nantinya akan berimbas pada berbagai macam hal, seperti bantuan dan bantalan sosial,” kata Mas Dhito saat rapat koordinasi bersama BPS Kabupaten Kediri di Kantor Pemerintah Kabupaten Kediri, Senin (24/10/2022).
Pemutakhiran data, lanjut Mas Dhito, sangat diperlukan untuk mengatasi persoalan data yang selama ini terjadi di Kabupaten Kediri, seperti data yang tidak sesuai dengan kondisi di lapangan.
Orang nomor satu di Bumi Panjalu ini mengaku mendukung penuh regsosek yang dilakukan BPS karena dapat membantu kinerja pemerintah dalam menentukan program dan penyaluran bantuan.
“Anggaran yang dikeluarkan untuk bantuan-bantuan ini tidak kecil, apalagi dari pusat. Tentunya (regsosek) akan dapat membantu Pemerintah Kabupaten Kediri dalam menyalurkan bantuan dan hal-hal di luar bantuan,” terangnya.
Sementara itu, Kepala BPS Kabupaten Kediri, Hasan As’ari menjelaskan regsosek ini merupakan program nasional sebagai upaya pemerintah untuk membangun data kependudukan tunggal atau satu data.
“Data regsosek ini terkait dengan perlindungan sosial dan pemberdayaan masyarakat. Mulai masalah disabilitas, ekonomi, potrer-potret kemiskinan dan sebagainya,” katanya.
Regsosek, kata Hasan, dilakukan pendataan awal sejak 15 Oktober sampai 14 November 2022. Data yang sudah ada, nantinya akan diolah kembali di tahun depan.
Pihaknya berharap, regsosek di Kabupaten Kediri dapat berjalan sukses dengan dukungan dari berbagai pihak.
“Kami mohon dukungan mulai pimpinan sampai masyarakat bawah. Karena dapat berguna untuk perlindungan sosial dan pemberdayaan masyarakat,” pungkasnya.
Sebagaimana diketahui, supaya penyaluran bantuan sosial tepat sasaran sebelumnya Mas Dhito meminta dilakukan proses verifikasi dan validasi.
Mas Dhito pun terjun langsung meninjau pelaksanaan verifikasi dan validasi data bantuan sosial sebagaimana dilakukan di Gedung Serba Guna Kecamatan Papar, Senin 17 Oktober 2022.
Sebanyak 665.593 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) telah terverifikasi sampai 20 Oktober lalu melalui Aplikasi Sistem Informasi Kesejahteraan Sosial Next Generation (SIKS NG).
Berita Terkait
- Sosialisasi Pencegahan KDRT, Mbak Cicha: Alami Kekerasan Harus Berani Lapor !
- Bersama kita Sukseskan Verifikasi Data Bansos agar Tepat Sasaran
- Bersama-sama Kawal Data Penerima Bansos Supaya Tepat Sasaran
- Bansos Harus Tepat Sasaran, Laporkan Segera Jika Ada Permasalahan
- Mas Dhito Siapkan Sanksi Jika Ditemukan Bantuan Tidak Tepat Sasaran
- Ditarget Mas Dhito, Pemdes Berbondong-bondong Lapor Verifikasi BLT BBM
- Verifikasi, Mas Dhito Bakal Berikan Bantuan Pada 5 Ribu Pedagang
- Desa Terang, Warga Senyum Cemerlang
- Mas Dhito Dorong Terwujudnya Wisata Inklusi di Kabupaten Kediri
- Pastikan Tepat Sasaran, Mas Dhito Pantau Langsung Penyaluran BLT BBM
Jojo
Sangat bagus program dari negara terkait sertifikat tanah. Meskipun berbayar Rp 600.000.jika 1 desa ...
View ArticleNash
Alhamdulillah ...maju terus Kab. ...
View Article