- Dukung Peningkatan Produksi Ternak, TMMD Ke-122 Bersama DKPP Kabupaten Kediri Gelar Sosialisasi di Desa Pagung
- Pjs Bupati Kediri Hadiri Apel Gelar Operasi Zebra Semeru 2024
- Hadiri Jombang Fest 2024, Pjs Bupati Kediri Ucapkan Selamat Hari Jadi Kabupaten Jombang
- Sinergi TNI dan Pemkab Kediri Tingkatkan Produktivitas Petani Lewat Pelatihan Membuat Pupuk Organik dalam Program TMMD ke-122
- Seluruh Runners Kelud Vertical Challenge Kagum dengan Keindahan Kelud
- Kenalkan Program Organik, TMMD 122 Kodim 0809/Kediri Gelar Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik Modern
- Pemkab Kediri Gelar Upacara HUT ke-79 Jatim: Perkuat Desa Mandiri dan Tekan Kemiskinan
- Serahkan Ratusan Sertifikat PTSL, Wujud Pemkab Kediri Percepat Legalitas Hak Aset Milik Warga
- Perkuat Keamanan Siber di Daerah, Dinas Kominfo Kabupaten Kediri ikut Berpartisipasi dalam Launching CSIRT
- Forum Konsultasi Publik, Kominfo Kabupaten Kediri Gandeng Stakeholder
Percepat Revitalisasi Pasar Ngadiluwih, Pemkab Kediri Rencanakan Murni Gunakan Dana APBD
Rencana Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana melakukan revitalisasi Pasar Ngadiluwih pasca kebakaran terus berproses dan ditargetkan pada 2024 pasar sudah dibangun.
Pemerintah Kabupaten Kediri meminta dukungan pedagang demi kelancaran rencana itu. Sebab, sebelum proses pembangunan, pedagang harus berjualan di tempat penampungan pedagang sementara (TPPS) yang disediakan.
"Pasar Ngadiluwih pasca kebakaran akan dilakukan revitalisasi, saya harap semua pedagang dan pihak yang terkait bersama-sama bisa membantu proses revitalisasi," kata Mas Dhito, Jumat (2/9/2022).
Mas Dhito mendorong supaya pembangunan fasilitas umum untuk menjalankan roda perekonomian masyarakat menjadi prioritas. Apalagi, dampak kebakaran Pasar Ngadiluwih pada Minggu (8/5/2022) tersebut terdapat sekitar 100 lapak hangus terbakar.
Pelaksana Tugas Kepala Dinas Perdagangan Kabupaten Kediri Tutik Purwaningsih secara terpisah menerangkan, pihaknya mendapatkan target pada 2024 Pasar Ngadiluwih sudah terbangun.
Pada 2022 ini, pihaknya masih melakukan review Detail Enginering Design (DED) TPPS. Kemudian, selanjutnya dilanjutkan tahapan sewa lahan untuk pembangunan TPPS.
"Di 2023 awal kita mulai bangun TPPS dan harapannya di pertengahan atau akhir 2023 pedagang sudah bisa direlokasi, " terangnya.
Tutik berharap proses pemindahan pedagang dapat berjalan lancar sehingga pada 2024 awal sudah bisa dilakukan proses lelang dan memulai pembangunan Pasar Ngadiluwih.
Berdasarkan DED yang ada, untuk revitalisasi Pasar Ngadiluwih setidaknya menelan anggaran sebesar Rp19 miliar. Berkaca dari Pasar Wates, menurut Tutik, untuk mempercepat pengerjaan revitalisasi Pasar Ngadiluwih dalam satu tahun anggaran bisa dilakukan ketika menggunakan dana APBD.
Sebab, bilamana menggantungkan dana dari APBN jumlahnya masih terbatas maksimal Rp12 miliar. Sehingga seperti revitalisasi Pasar Wates yang harus dilakukan dalam dua tahap.
"Jadi kami merencanakan di 2024 nanti dengan anggaran APBD 2, mungkin nanti untuk pasar-pasar yang anggarannya tidak lebih Rp12 miliar bisa kami usulkan yang APBN," ungkapnya.
Kemudian, lanjut Tutik, revitalisasi Pasar Wates pada minggu ke-12 proses berjalan progres sudah 25 persen dan diperkirakan minggu ke-20 sudah lebih dari 60 persen.
"Mudah-mudahan akhir Desember (2022) tahap 1 sudah selesai, dan tahap kedua kami rencanakan di 2023, anggaran dari APBD 2 Rp 10 miliar," tandasnya.
Rencana revitalisasi Pasar Ngadiluwih pun mendapatkan dukungan dari pedagang. Endang salah satu pedagang yang lapaknya ikut ludes saat kebakaran mengaku siap jika nantinya harus pindah berjualan ke TPPS ketika proses revitalisasi pasar dimulai.
"Pedagang siap, lha memang harus seperti itu," akunya.
Berita Terkait
- 75 Tahun, Memantapkan Peran Koperasi Sebagai Penggerak Perekonomian Rakyat
- Mas Dhito Kembangkan Gen Cupang Asli Kabupaten Kediri
- Mas Dhito Siapkan Skema Pembukaan Pasar Hewan
- Pemkab Kediri Lepas Ekspor Bibit Ikan Nila ke Singapura
- Diperketat Mas Dhito, Lalu Lintas Ternak Harus Kantongi Surat Keterangan Sehat
- Tujuh Langkah Strategis Mas Dhito Tangani Kasus PMK di Kabupaten Kediri
- Mas Dhito Segera Realisasikan Bantuan kepada Pedagang Terdampak Kebakaran Pasar Ngadiluwih
- Cari Solusi Atasi Penyebaran PMK, Mas Dhito Ajak Dialog Pedagang Sapi
- Waspadai Panic Selling, Mas Dhito Perketat Lalu Lintas Ternak dari Daerah Terinfeksi PMK
- Dukung Produk UMKM dan Stabilkan Harga Bahan Pokok, Pemkab Kediri Adakan Bazar Ramadhan
Jojo
Sangat bagus program dari negara terkait sertifikat tanah. Meskipun berbayar Rp 600.000.jika 1 desa ...
View ArticleNash
Alhamdulillah ...maju terus Kab. ...
View Article