- Dukung Peningkatan Produksi Ternak, TMMD Ke-122 Bersama DKPP Kabupaten Kediri Gelar Sosialisasi di Desa Pagung
- Pjs Bupati Kediri Hadiri Apel Gelar Operasi Zebra Semeru 2024
- Hadiri Jombang Fest 2024, Pjs Bupati Kediri Ucapkan Selamat Hari Jadi Kabupaten Jombang
- Sinergi TNI dan Pemkab Kediri Tingkatkan Produktivitas Petani Lewat Pelatihan Membuat Pupuk Organik dalam Program TMMD ke-122
- Seluruh Runners Kelud Vertical Challenge Kagum dengan Keindahan Kelud
- Kenalkan Program Organik, TMMD 122 Kodim 0809/Kediri Gelar Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik Modern
- Pemkab Kediri Gelar Upacara HUT ke-79 Jatim: Perkuat Desa Mandiri dan Tekan Kemiskinan
- Serahkan Ratusan Sertifikat PTSL, Wujud Pemkab Kediri Percepat Legalitas Hak Aset Milik Warga
- Perkuat Keamanan Siber di Daerah, Dinas Kominfo Kabupaten Kediri ikut Berpartisipasi dalam Launching CSIRT
- Forum Konsultasi Publik, Kominfo Kabupaten Kediri Gandeng Stakeholder
Mas Dhito Kembangkan Gen Cupang Asli Kabupaten Kediri
Pemerintah Kabupaten Kediri akan mengembangkan genetik ikan cupang asli Kabupaten Kediri. Genetik baru ini nantinya akan digunakan sebagai salah satu produk unggulan dan kekhasan daerah yang mayoritas penduduknya petani itu.
Menurut Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana, rencana pengembangan genetik cupang tersebut sebagai salah satu langkah penguatan identitas Kabupaten Kediri. Penguatan identitas daerah, katanya, tidak hanya dilakukan pada sektor budaya maupun pariwisata saja. Melainkan di sektor lain seperti perikanan.
“Identitas suatu daerah dikenal bukan hanya dari pariwisata saja, tapi juga dari sektor perikanan,” terang bupati yang kerap dipanggil Mas Dhito itu.
Bupati muda berusia 29 tahun itu menerangkan, dengan adanya satu produk khas dengan kualitas dan keunggulan yang mumpuni, akan mampu menggaet peminat ikan hias hingga wisatawan untuk datang ke daerahnya. Terlebih, semakin berkembang pesatnya teknologi, Bumi Panjalu sangat berpotensi untuk menjadi sentra penghasil cupang nasional.
“Sekarang ini sudah banyak teknologi untuk pengembangan. Jadi sangat besar kemungkinan kemajuan perikanan di Kabupaten Kediri menghasilkan satu atau lebih cupang berkualitas unggul,” kata Mas Dhito pada Sabtu, 16 Juli 2022.
Mas Dhito menambahkan ketertarikan pegiat dan penikmat ikan cupang sudah tampak manakala dirinya berhasil membuat kontes cupang pada Juni 2021 lalu yang mendapatkan Rekor Muri dengan jumlah peserta terbanyak.
Dengan kontes maupun festival-festival yang akan diadakannya, lanjut Mas Dhito, Pemerintah Kabupaten Kediri optimis untuk mengenalkan potensi dan kekhasan genetik ikan cupang yang sedang dikembangkannya itu. Bahkan, pertumbuhan ekonomi disektor tersebut akan lebih meningkat.
“Tentunya dari kontes tersebut perputaran ekonominya akan hidup,” tuturnya.
Terpisah, Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Kediri, Nur Hafid mengatakan target dari pengembangan tersebut akan menghasilkan jenis ikan cupang berwarna merah putih dari hasil persilangan genetik tertentu.
“Dinas Perikanan sedang mempersiapkan pengembangan jenis Cupang Khas Kediri berwarna merah putih,” katanya.
Menurutnya, untuk menyambut produk baru asli Kabupaten Kediri ini dirinya dan Mas Dhito sudah mengantongi beberapa nama yang akan disematkan untuk ikan hias tersebut. Salah satunya adalah Panjalu yang merupakan sebuah nama kerajaan Kediri di tempo dulu yang memiliki sejarah keemasan.
Kemungkinan nama ini diambil karena juga dibuat untuk nama-nama lain seperti nama Pendopo Kabupaten Kediri, Panjalu Jayati.
Berita Terkait
- Mas Dhito Siapkan Skema Pembukaan Pasar Hewan
- Pemkab Kediri Lepas Ekspor Bibit Ikan Nila ke Singapura
- Diperketat Mas Dhito, Lalu Lintas Ternak Harus Kantongi Surat Keterangan Sehat
- Tujuh Langkah Strategis Mas Dhito Tangani Kasus PMK di Kabupaten Kediri
- Mas Dhito Segera Realisasikan Bantuan kepada Pedagang Terdampak Kebakaran Pasar Ngadiluwih
- Cari Solusi Atasi Penyebaran PMK, Mas Dhito Ajak Dialog Pedagang Sapi
- Waspadai Panic Selling, Mas Dhito Perketat Lalu Lintas Ternak dari Daerah Terinfeksi PMK
- Dukung Produk UMKM dan Stabilkan Harga Bahan Pokok, Pemkab Kediri Adakan Bazar Ramadhan
- Mas Dhito Ajak Forkopimda Serentak Monitoring Harga Kebutuhan Pangan
- Minyak Goreng, Tetap Menjadi Idola Ibu-ibu di Pasar Murah
Jojo
Sangat bagus program dari negara terkait sertifikat tanah. Meskipun berbayar Rp 600.000.jika 1 desa ...
View ArticleNash
Alhamdulillah ...maju terus Kab. ...
View Article