- Pantau Arus Mudik, Mas Dhito Siapkan ATCS Untuk Urai Kemacetan
- First Landing Bandara Internasional Dhoho Diawali Citilink, Mas Dhito : Maskapai Lain Jangan Sampai Menyesal
- Tim Satgas Pangan Kabupaten Kediri Lakukan Sidak Pasar dan Toko Bahan Pokok
- Pondok Ramadhan Terakhir, Menambah Ilmu yang Bermanfaat
- Mas Dhito: Bandara Dhoho Efektif Beroperasi 5 April 2024
- Stok Bahan Pokok Aman dan Tercukupi, Harga Mulai Melandai
- Jelang Lebaran, Mbak Cicha Pimpin Kegiatan Pasar Murah dan Pembagian Suvenir
- Baznas Kabupaten Kediri Salurkan 1.000 Bantuan untuk Anak Yatim
- Mbak Cicha Ditunjuk Sebagai Ketua Dewan Kehormatan PMI Kabupaten Kediri
- Mas Dhito Dampingi Pj Gubernur Jatim Kunjungi Bandara Dhoho Kediri
Waspadai Puncak Omicron, Mas Dhito Minta Warga Kediri Tetap Patuhi Prokes
Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana atau yang akrab disapa Mas Dhito, menghimbau masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan (prokes) saat situasi masih dalam kondisi pandemi Covid-19. Upaya preventif harus dilakukan, untuk mencegah penyebaran varian omicron yang penularannya lebih cepat.
"Karena prediksi dari Kementerian Kesehatan, enam puluh lima hari dari bulan Januari sampai dengan bulan Maret itu adalah titik tertinggi omicron," kata Mas Dhito usai mengikuti rapat koordinasi pengendalian Covid-19 di Convention Hall, Grand City Surabaya, Senin (24/1/2022).
Diungkapkan Mas Dhito, rapat koordinasi itu dilakukan Forkopimda Provinsi dengan Forkopimda kabupaten dan kota. Adapun inti rapat koordinasi itu untuk mensinergikan antara pemerintah provinsi dengan kabupaten dan atau kota untuk mencegah omicron.
"Saya menghimbau untuk seluruh warga masyarakat Kabupaten Kediri tidak perlu panik, tapi mohon untuk patuhi protokol kesehatan," tuturnya.
Dalam rapat koordinasi itu diungkapkan bahwa ketersedian bed occupancy rate (BOR) atau tempat tidur di rumah sakit untuk penanganan Covid-19 di Jawa Timur sekitar 83,14 persen. Pun demikian, kasus varian omicron saat ini dinilai belum setinggi varian Delta.
"Kesiapan kita (BOR) sangat siap. Setelah dari ini saya akan langsung koordinasi dengan kepala dinas kesehatan untuk melakukan tindakan preventif," tandas Mas Dhito.
Sementara itu, program vaksinasi booster di Kabupaten Kediri telah dimulai Senin, 24 Januari 2022 dengan sasaran prioritas kalangan lansia. Kalangan ini menjadi sasaran pertama karena rentan terhadap penularan covid-19.
Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kediri Achmad Khotib usai acara kick off vaksinasi booster menyampaikan, pelayanan vaksinasi booster ini dapat dilakukan di dua rumah sakit milik daerah. Yakni Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Kediri dan RSUD Simpang Lima Gumul (SLG).
“Kita ingin sekitar 900.000 orang yang sudah mendapatkan dosis ke dua akan bertahap kita beri (vaksinasi) booster,” ucapnya.
Berita Terkait
- Pose Metal, Keinginan Budi Dapatkan Booster Dipenuhi Mas Dhito
- RSUD SLG Berikan Layanan Kesehatan Maksimal
- Semangati Anak untuk Vaksin, Mas Dhito Beri Hadiah Buku Tulis
- Terima Manfaat, Awal Tahun Ratusan Warga Ramai Ramai Ajukan Jamkesda
- Tinjau Vaksinasi Anak, Mas Dhito Berikan Kuis Berhadiah Kaos
- Mas Dhito Targetkan Januari Vaksinasi Dosis Pertama Anak Capai 100 Persen
- Selaku Ketua Yayasan, Mbak Chica Tinjau Langsung STIKES Pamenang Pare.
- Hidup Sehat, Gizi terpenuhi Masalah Stunting Bisa Teratasi
- Percepat penurunan AKI, AKB dan stunting dengan Srikandi Biru
- Kejar Target Mas Dhito, Petugas Vaksin Masuk Pasar Sapi
Jojo
Sangat bagus program dari negara terkait sertifikat tanah. Meskipun berbayar Rp 600.000.jika 1 desa ...
View ArticleNash
Alhamdulillah ...maju terus Kab. ...
View Article