- Dukung Peningkatan Produksi Ternak, TMMD Ke-122 Bersama DKPP Kabupaten Kediri Gelar Sosialisasi di Desa Pagung
- Pjs Bupati Kediri Hadiri Apel Gelar Operasi Zebra Semeru 2024
- Hadiri Jombang Fest 2024, Pjs Bupati Kediri Ucapkan Selamat Hari Jadi Kabupaten Jombang
- Sinergi TNI dan Pemkab Kediri Tingkatkan Produktivitas Petani Lewat Pelatihan Membuat Pupuk Organik dalam Program TMMD ke-122
- Seluruh Runners Kelud Vertical Challenge Kagum dengan Keindahan Kelud
- Kenalkan Program Organik, TMMD 122 Kodim 0809/Kediri Gelar Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik Modern
- Pemkab Kediri Gelar Upacara HUT ke-79 Jatim: Perkuat Desa Mandiri dan Tekan Kemiskinan
- Serahkan Ratusan Sertifikat PTSL, Wujud Pemkab Kediri Percepat Legalitas Hak Aset Milik Warga
- Perkuat Keamanan Siber di Daerah, Dinas Kominfo Kabupaten Kediri ikut Berpartisipasi dalam Launching CSIRT
- Forum Konsultasi Publik, Kominfo Kabupaten Kediri Gandeng Stakeholder
Ajak Akseptor KB Berikan Testimoni, Cara Kader PPKBD Ringinrejo Ajak Warga Lakukan KB
Kader Keluarga Berencana (KB) Kecamatan Ringinrejo menggelar pertemuan guna membahas agenda kerja Kader Pembantu Pembina Keluarga Berencana Desa (PPKBD) dan Sub PPKBD. Bertempat di kantor Kecamatan Ringinrejo, kegiatan yang rutin dilaksanakan ini juga dihadiri Sub PPKBD dari masing-masing padukuhan dengan dipimpin oleh Koordinator Lapangan penyuluh KB, Maratus Sholihah. Dalam pelaksanaan Program Keluarga Berencana, Kecamatan Ringinrejo menetapkan satu orang Kader PPKBD dan 4 orang Sub PPKBD.
Kader PPKBD bertugas mengkoordinir sekaligus memberi arahan Sub PPKBD sebagai pembekalan sebelum turun di lapangan. Sedang Sub PPKBD sebagai ujung tombak dalam memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang pentingnya Keluarga Berencana di masing-masing dusun.
Dalam pertemuan ini disampaikan kebijakan dari pemerintah agar masyarakat lebih sadar akan kesehatan. Koordinator Kader juga menyampaikan beberapa hal diantaranya laporan hasil Program KB MKJP (Metode Kontrasepsi Jangka Panjang). Diharapkan dengan adanya pertemuan rutin tersebut bisa membangun semangat kebersamaan dan membangun komitmen PPKBD dan Sub PPKBD dalam mensukseskan program KB di Kabupaten Kediri. Kader PPKBD dan Sub PPKBD bertugas membantu tersebarnya informasi KB ke masyarakat untuk membangun keluarga sejahtera.
“PPKBD juga terus sosialisasi ke desa – desa. Hasilnya dalam pelayanan safari KB di Kecamatan Ringinrejo, capaian akseptornya cukup tinggi”, ucapnya.
Beberapa kegiatan dalam pertemuan ini antara lain koordinasi dengan seluruh Kader KB, evaluasi capaian KB masing – masing desa, pembinaan kepada kader KB terkait data dan laporan, serta sosialisasi akan adanya safari KB baksos TNI KB kesehatan.
Maratus Sholihah menambahkan, dalam masa pandemi terdapat kenaikan angka kehamilan dengan beragam penyabab. Salah satunya berdasar survey, dialami ibu – ibu akseptor KB suntik. Karena banyak di rumah dan mendampingi anak- anak belajar daring, mereka sampai lupa waktu untuk melaksanakan KB kembali. Tidak hanya itu, bagi pasangan pernikahan sembilan bulan lalu otomatis hamil pada tahun ini.
Guna menarik minat masyarakat untuk melakukan KB, kader – kader tersebut memiliki sejumlah metode. “Salah satunya jika mendapati masyarakat yang takut ber-KB, maka kader mengajak akseptor KB agar memberikan testimoni dan penjelasan kepada calon akseptor tersebut,” tutupnya. (Kominfo/ag,tee,tj,wk)
Berita Terkait
- Dinsos Serahkan Bantuan Permakanan Kepada 102 Disabilitas ODKB dan ODGJ
- 24 UMKM Kabupaten Kediri Terima CSR dari PDAM
- Persiapan Kwarcab Pramuka Menuju Kompetisi Gebyar Pionering 500 Tongkat
- Kecamatan Plosoklaten dan Mojo Menjadi Penutup Penyaluran Bantuan Beras Tahap Empat
- Junjung Tinggi Kerukunan Dalam Musda MLKI Kab. Kediri 2020
- Bulog Kacab Kediri Siap Salurkan Bantuan Sosial Beras Alokasi Oktober
- Tingkatkan Kualitas Jalan, PUPR Perbaiki Jalan Sepanjang 15 Km
- Kenalkan Kabupaten Kediri Lewat Tabulampot Indonesia
- Dinsos Kabupaten Kediri Salurkan Bantuan Permakanan Kepada 100 Lansia
- Dispendukcapil Jemput Bola Layani Perekaman e-KTP Pemula
Jojo
Sangat bagus program dari negara terkait sertifikat tanah. Meskipun berbayar Rp 600.000.jika 1 desa ...
View ArticleNash
Alhamdulillah ...maju terus Kab. ...
View Article