- Sosialisasi dan Serah Terima Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS)
- Kolaborasi Bersama, Upaya Percepatan Penurunan Stunting
- Apresiasi Sukarelawan PMI Kabupaten Kediri Berikan Penghargaan Kepada 40 Pendonor Darah
- Tingkatkan Layanan Kesehatan, Mas Dhito Resmikan Gedung KRIS RSKK Pare
- Pemkab Kediri Selenggarakan Upacara Peringatan HAORNAS ke-41 Tahun 2024
- Parade Cikar 2024, Sedot Animo Masyarkat
- Pemerintah Kabupaten Kediri Alokasikan 51 Milyar untuk Pembangunan Infrastruktur Desa
- Edukasi Pemanfaatan Bantuan Sosial PKH
- Kemeriahan Gebyar Kemerdekaan HUT RI Ke-79
- Konferensi Kerja Kabupaten IV Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Masa Bakti 2020-2025
2024, Mas Dhito Targetkan Jembatan Jongbiru Bisa Dilewati
Kediri - Pembangunan Jembatan Jongbiru, Kecamatan Gampengrejo telah dimulai. Pembangunan jembatan penghubung antara Kabupaten dan Kota Kediri ini ditargetkan akan selesai pada Mei 2024 mendatang.
Hal ini disampaikan langsung oleh Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana saat groundbreaking atau peletakan batu pertama pembangunan jembatan tersebut.
Menurutnya, target tersebut sesuai dengan timeline pengerjaan yang mana terhitung selama 240 hari kalender dengan mulai pengerjaan sejak September 2023.
“Insya’allah Bulan Mei tahun depan Jembatan Jong Biru, atau jembatan yang menghubungkan antara Kota dan Kabupaten Kediri akan selesai,” terang bupati yang akrab disapa Mas Dhito pada Kamis (23/11/23).
Dikatakan Mas Dhito jembatan dengan panjang 133 meter ini merupakan konektivitas penyangga menuju akses bandara. Selama kurang lebih 6 tahun terputus, menyebabkan masyarakat harus dari arah timur harus berputar menuju Jembatan Semampir.
Dengan ditargetkan pada Mei 2024 mendatang, terang Mas Dhito, harapannya ketika tol dan bandara beroperasi dapat mempercepat akses masyarakat. Sehingga bisa memangkas mobilitas dan distribusi ekonomi.
Mas Dhito berharap proses pembangunan eks Jembatan Mrican ini bisa tepat waktu, tepat mutu, dan tepat sasaran sesuai dengan target dan rencana yang telah ditentukan.
“Harapannya pembangunan (Jembatan Jongbiru) hari ini bisa tepat waktu, tepat mutu, yang ketiga bisa dimanfaatkan dan bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat ,” bebernya.
Adapun pembangunan jembatan ini menggunakan dana APBN tahun anggaran 2023 dan 2024 sebesar Rp25 Miliar. Sedangkan konstruksi jembatan tersebut menggunakan rangka baja. Dari pantauan dilapangan, konstruksi tiang penyangga jembatan sudah mulai dipasang.
Pasca pembangunan jembatan yang berada di atas aliran Sungai Brantas ini, rencananya akan dilakukan serah terima aset dari Kementerian PUPR kepada Pemkab Kediri dengan skema hibah.
Rencana tersebut diungkapkan langsung oleh Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional Jawa Timur - Bali, Rahman taufik saat memberikan sambutan dalam acara tersebut.
“Setelah selesai pembangunan jalan dan jembatan (Jongbiru). Ini tentu akan diserahterimakan aset penggunaan jalan ini kepada Pemerintah Kabupaten Kediri,” ungkapnya.
Jalan yang dimaksudkan adalah pelebaran jalan Jongbiru mulai dari Simpang Empat Jongbiru hingga jembatan dengan panjang 475 meter. Pembangunan jalan ini juga ditujukan agar mempermudah akses menuju dan ke jembatan tersebut.
Pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan memang menjadi salah satu prioritas Mas Dhito dalam kepemimpinannya sebagai bupati.
Sebelumnya, pihaknya juga terlihat
meninjau kondisi di lapangan secara langsung. Hal tersebut dilakukan pada Januari 2023 lalu guna mempersiapkan pembangunan agar lebih tepat sasaran sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
Saat itu, bupati yang gemar bervespa tersebut juga menyempatkan diri untuk berbincang dengan masyarakat sekitar jembatan untuk memastikan pembangunan bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.
Berita Terkait
- Pemerintah Kabupaten Kediri Gelar Pasar Kangen Mangga Podang
- Mas Dhito : Pemilu Hanya Sementara, Membangun Daerah Selamanya
- Peringatan HKN ke-59 Tahun 2023, Mbak Chica Ajak Para Wanita Skrining FR-PTM dan Deteksi Dini Kanker
- Ciptakan Kreasi Menu Makanan, Tingkatkan Konsumsi Ikan Di Kabupaten Kediri
- Bupati Dhito Tekankan Pentingnya Integritas dalam Pemerintahan
- Tingkatkan Pengambilan Kebijakan Berbasis Data, Kick Off Meeting Command Center Digelar
- Ikuti Raimuna Jatim XIV, Ini Harapan Mbak Cicha Bagi 38 Kontingen Kwarcab Pramuka
- Selamatkan Nyawa Sesama, Dengan Donor Darah
- Optimalisasi fungsi Dekranasda Provinsi Jawa Timur agar semakin solid
- Kediri Fashion Batik Festival 2023 Sukses Menjadi Acara Perdana Dekranasda Kabupaten Kediri
Jojo
Sangat bagus program dari negara terkait sertifikat tanah. Meskipun berbayar Rp 600.000.jika 1 desa ...
View ArticleNash
Alhamdulillah ...maju terus Kab. ...
View Article