- Pantau Arus Mudik, Mas Dhito Siapkan ATCS Untuk Urai Kemacetan
- First Landing Bandara Internasional Dhoho Diawali Citilink, Mas Dhito : Maskapai Lain Jangan Sampai Menyesal
- Tim Satgas Pangan Kabupaten Kediri Lakukan Sidak Pasar dan Toko Bahan Pokok
- Pondok Ramadhan Terakhir, Menambah Ilmu yang Bermanfaat
- Mas Dhito: Bandara Dhoho Efektif Beroperasi 5 April 2024
- Stok Bahan Pokok Aman dan Tercukupi, Harga Mulai Melandai
- Jelang Lebaran, Mbak Cicha Pimpin Kegiatan Pasar Murah dan Pembagian Suvenir
- Baznas Kabupaten Kediri Salurkan 1.000 Bantuan untuk Anak Yatim
- Mbak Cicha Ditunjuk Sebagai Ketua Dewan Kehormatan PMI Kabupaten Kediri
- Mas Dhito Dampingi Pj Gubernur Jatim Kunjungi Bandara Dhoho Kediri
Pelatihan Pemasaran Online Bagi Pelaku UMKM
Pemerintah Kabupaten Kediri melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) mengadakan pelatihan pemasaran Online untuk meningkatkan produktifitas pelaku usaha di masa pandemi Covid-19.
Kegiatan pelatihan berlangsung di Aula DPMPD Kabupaten Kediri. Pelatihan diikuti 30 pelaku UMKM yang dilaksanakan sebanyak 20 angkatan.
"Pelatihan ini untuk membantu aktivitas berjualan bagi pelaku usaha PK5, UMKM, maupun sektor pariwisata. Apalagi yang mengalami lockdown pada masa pandemi," kata Kepala DPMPD Kabupaten Kediri, D.Sampurno.
Penjualan produk bagi pelaku usaha sangat menurun di masa pandemi Covid19. Disebutkan, pelatihan ini diharapkan menjadi solusi para pelaku usaha untuk beralih dari pemasaran konvensional ke pemasaran berbasis online digital.
D. Sampurno juga menjelaskan, selain pelaku usaha, kegiatan pelatihan juga diperuntukkan bagi teman-teman disabilitas di Kabupaten Kediri. Dengan terus berproduksi, pelaku usaha bisa terus memutar roda perekonomian masing-masing.
"Karena pandemi, awalnya direncanakan pelatihan secara virtual. Namun dikaji lagi belum mengena, akhirnya dilakukan dengan pambatasan kuota peserta. Maksimal 30 orang," terangnya.
Sampurno juga mengungkapkan, pemateri dalam pelatihan ini merupakan para praktisi yang ahli di bidangnya. Selain mendapatkan teori, peserta juga mempraktekkan materi yang mereka terima.
"Saat ini trend pemasaranberbasis digital. Pemateri dipilih dari praktisi pelaku usaha yang sudah berhasil. Harapannya meningkatkan produktivitas di masa pandemi ini,” pungkasnya. (Kominfo/ng,tee,tj,wk)
Berita Terkait
- Lomba TTG, Munculkan Ide dan Inovasi Baru Untuk Masyarakat
- 60 UMKM Terima Bantuan CSR
- Peluang Usaha Masker Unik dengan Bordir Nama
- Rahasia Renyahnya Kerupuk Tahu Kejora
- Pelaku UMKM Mendapat Pelatihan Digital Marketing Dari PT Pos Kediri
- Sari Nanas Oleh-oleh Alternatif Khas Wisata Gunung Kelud
- Sentra Madu Joho Terkenal Hingga Luar Pulau Jawa
- Ibu Rumah Tangga Inovasi Camilan Keripik dari Pelepah Pisang
- GENBI Komisariat IAIN Kediri Latih Petani Kopi Lereng Kelud
- Menimba Ilmu ke Dekranasdana Provinsi Jawa Timur
Jojo
Sangat bagus program dari negara terkait sertifikat tanah. Meskipun berbayar Rp 600.000.jika 1 desa ...
View ArticleNash
Alhamdulillah ...maju terus Kab. ...
View Article