- Sosialisasi dan Serah Terima Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS)
- Kolaborasi Bersama, Upaya Percepatan Penurunan Stunting
- Apresiasi Sukarelawan PMI Kabupaten Kediri Berikan Penghargaan Kepada 40 Pendonor Darah
- Tingkatkan Layanan Kesehatan, Mas Dhito Resmikan Gedung KRIS RSKK Pare
- Pemkab Kediri Selenggarakan Upacara Peringatan HAORNAS ke-41 Tahun 2024
- Parade Cikar 2024, Sedot Animo Masyarkat
- Pemerintah Kabupaten Kediri Alokasikan 51 Milyar untuk Pembangunan Infrastruktur Desa
- Edukasi Pemanfaatan Bantuan Sosial PKH
- Kemeriahan Gebyar Kemerdekaan HUT RI Ke-79
- Konferensi Kerja Kabupaten IV Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Masa Bakti 2020-2025
Pelatihan Pemasaran Online Bagi Pelaku UMKM
Pemerintah Kabupaten Kediri melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) mengadakan pelatihan pemasaran Online untuk meningkatkan produktifitas pelaku usaha di masa pandemi Covid-19.
Kegiatan pelatihan berlangsung di Aula DPMPD Kabupaten Kediri. Pelatihan diikuti 30 pelaku UMKM yang dilaksanakan sebanyak 20 angkatan.
"Pelatihan ini untuk membantu aktivitas berjualan bagi pelaku usaha PK5, UMKM, maupun sektor pariwisata. Apalagi yang mengalami lockdown pada masa pandemi," kata Kepala DPMPD Kabupaten Kediri, D.Sampurno.
Penjualan produk bagi pelaku usaha sangat menurun di masa pandemi Covid19. Disebutkan, pelatihan ini diharapkan menjadi solusi para pelaku usaha untuk beralih dari pemasaran konvensional ke pemasaran berbasis online digital.
D. Sampurno juga menjelaskan, selain pelaku usaha, kegiatan pelatihan juga diperuntukkan bagi teman-teman disabilitas di Kabupaten Kediri. Dengan terus berproduksi, pelaku usaha bisa terus memutar roda perekonomian masing-masing.
"Karena pandemi, awalnya direncanakan pelatihan secara virtual. Namun dikaji lagi belum mengena, akhirnya dilakukan dengan pambatasan kuota peserta. Maksimal 30 orang," terangnya.
Sampurno juga mengungkapkan, pemateri dalam pelatihan ini merupakan para praktisi yang ahli di bidangnya. Selain mendapatkan teori, peserta juga mempraktekkan materi yang mereka terima.
"Saat ini trend pemasaranberbasis digital. Pemateri dipilih dari praktisi pelaku usaha yang sudah berhasil. Harapannya meningkatkan produktivitas di masa pandemi ini,” pungkasnya. (Kominfo/ng,tee,tj,wk)
Berita Terkait
- Lomba TTG, Munculkan Ide dan Inovasi Baru Untuk Masyarakat
- 60 UMKM Terima Bantuan CSR
- Peluang Usaha Masker Unik dengan Bordir Nama
- Rahasia Renyahnya Kerupuk Tahu Kejora
- Pelaku UMKM Mendapat Pelatihan Digital Marketing Dari PT Pos Kediri
- Sari Nanas Oleh-oleh Alternatif Khas Wisata Gunung Kelud
- Sentra Madu Joho Terkenal Hingga Luar Pulau Jawa
- Ibu Rumah Tangga Inovasi Camilan Keripik dari Pelepah Pisang
- GENBI Komisariat IAIN Kediri Latih Petani Kopi Lereng Kelud
- Menimba Ilmu ke Dekranasdana Provinsi Jawa Timur
Jojo
Sangat bagus program dari negara terkait sertifikat tanah. Meskipun berbayar Rp 600.000.jika 1 desa ...
View ArticleNash
Alhamdulillah ...maju terus Kab. ...
View Article