- Penguatan Kapasitas Kader Kesehatan Desa di Kecamatan Ngasem: Sinergi untuk Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat
- Dukung Peningkatan Produksi Ternak, TMMD Ke-122 Bersama DKPP Kabupaten Kediri Gelar Sosialisasi di Desa Pagung
- Pjs Bupati Kediri Hadiri Apel Gelar Operasi Zebra Semeru 2024
- Hadiri Jombang Fest 2024, Pjs Bupati Kediri Ucapkan Selamat Hari Jadi Kabupaten Jombang
- Sinergi TNI dan Pemkab Kediri Tingkatkan Produktivitas Petani Lewat Pelatihan Membuat Pupuk Organik dalam Program TMMD ke-122
- Seluruh Runners Kelud Vertical Challenge Kagum dengan Keindahan Kelud
- Kenalkan Program Organik, TMMD 122 Kodim 0809/Kediri Gelar Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik Modern
- Pemkab Kediri Gelar Upacara HUT ke-79 Jatim: Perkuat Desa Mandiri dan Tekan Kemiskinan
- Serahkan Ratusan Sertifikat PTSL, Wujud Pemkab Kediri Percepat Legalitas Hak Aset Milik Warga
- Perkuat Keamanan Siber di Daerah, Dinas Kominfo Kabupaten Kediri ikut Berpartisipasi dalam Launching CSIRT
Datangi Kades Gabru, Mas Dhito Selesaikan Persoalan Penutupan Akses Warga
Klarifikasi tak ada perselisihan antara dua kades
Kediri - Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana mendatangi rumah Kepala Desa (Kades) Gabru, Kecamatan Gurah untuk menyelesaikan persoalan penutupan akses jalan warga.
Bupati yang kerap disapa Mas Dhito itu menyebutkan, kedatangannya ke rumah Kades Gabru, Harjaka guna berdiskusi sekaligus menyelesaikan persoalan yang sempat mencuat di media sosial itu.
“Terkait penutupan jalan Desa Wonojoyo dan Gabru sudah clear besok sudah akan dibongkar (diperbaiki),” ungkapnya, Rabu (26/4/2023).
Adapun, mengenai beredarnya isu warga yang terisolir selama kurang lebih empat bulan, orang nomor satu di Kabupaten Kediri itu menegaskan bahwa informasi tersebut tidak benar.
Menurut Mas Dhito, penutupan akses jalan tersebut baru terjadi sekitar dua minggu. Hal itu, bukan sebagaimana informasi yang beredar.
“Belum ada (4 bulan) masih dalam hitungan minggu, belum ada satu bulan,” kata Mas Dhito.
Pihaknya juga mengklarifikasi spekulasi warganet mengenai adanya konflik antara Kades Gabru dan Kades Wonojoyo. Kembali, ditegaskan Mas Dhito bahwa konflik tersebut tidak benar.
Mas Dhito menghimbau supaya masyarakat tidak terprofokasi adanya isu yang beredar. Pihaknya meminta supaya warganet tidak berspekulasi atas kejadian tersebut yang justeru bisa memperbesar masalah.
“Harus dipahami bersama tidak ada konflik antar kedua desa tersebut,” tegasnya.
Usai ditemui langsung oleh Mas Dhito, Harjaka berjanji akan segera memperbaiki konstruksi jembatan yang sempat menutup akses warga ini.
“Sesok jembatane tak bangun (besok jembatannya saya bangun),” tuturnya.
Sebelumnya, salah satu akun instagram @infokediriraya sempat mengunggah video warga yang berisikan kondisi konstruksi jembatan yang menutup akses warga itu.
Dalam unggahan tersebut menyebutkan adanya warga yang terisolasi. Hal itu dinilai akibat adanya perselisihan antara kedua kades di wilayah tersebut.
Hingga 26 April 2023 unggahan ini telah dilihat 50,9 ribu penonton dan menuai 2.183 like dan 142 komentar.
Berita Terkait
- Usai Libur Lebaran, Mas Dhito Minta OPD Maksimalkan Pelayanan Publik
- Pantau Arus Balik Lebaran, Mas Dhito Sambangi Pos Pelayanan Simpang Mengkreng
- Jalin Silaturahmi Agar Tercipta Kondusifitas Kabupaten Kediri
- Pemkab Kediri Siapkan ATCS Untuk Urai Titik Rawan Macet
- Dinkes Sebar Tenaga Medis di Jalur Mudik dan Objek Wisata
- Pemkab Kediri Serahkan PLTS ke Ponpes Hidayatul Mubtadien Lirboyo.
- Mas Dhito Gagas Optimalisasi Dua Objek Wisata Milik Pemkab Kediri
- Pemkab Kediri Gelar Pondok Romadhon Bersama Ustadz Wijayanto
- Menggali bakat, mengasah kemampuan Dalam Ajang FLS2N Tahun 2023
- Mas Dhito Minta Masyarakat Jaga Kerukunan Umat Beragama Jelang Tahun Politik
Jojo
Sangat bagus program dari negara terkait sertifikat tanah. Meskipun berbayar Rp 600.000.jika 1 desa ...
View ArticleNash
Alhamdulillah ...maju terus Kab. ...
View Article