- Ratusan Pegawai Pemkab Kediri Terima SK Kenaikan Pangkat, Senyum Bersama UMKM
- Mas Bupati Berkomitmen Hadirkan Layanan Publik Prima Berkelas Dunia
- Penyatuan 7 Sumber Mata Air untuk Prosesi Hari Jadi Kabupaten Kediri Ke-1219
- Kediri Aquatic Local Oriental Fish Dan Show Tahun 2023 Sukses Digelar
- Ngopi Cerdas : Ngobrol Interaktif Pendampingan Dan Inventarisasi Kekayaan Intelektual Menuju Kabupaten Kediri Kaya Budaya
- Jalan Sehat Bersama Pemdes, Mas Bup Harapkan Aparatur yang Tulus Melayani Masyarakat
- Ikan Lele Bobot 12,20 Juarai Kontes Ageng-agengan Lele
- Baju Khas Kabupaten Kediri Semakin Dikenal, Roda Perekonomian Juga Berputar
- Mas Dhito Bersama Mensos Risma Semangati Warga Penerima Layanan Operasi Katarak Gratis
- Peringati Hari Jadi Kabupaten Kediri ke-1219, Dinas Perkim Gelar Baksos
Percepat PTSL, Pemkab Kediri Anggarkan Hibah Rp. 4 M
Berita Terkait
- Mas Dhito Titip Keamanan Wilayah Barat Sungai kepada Kapolres Kediri Kota
- Mas Dhito Serahkan Bantuan Bagi Warga yang Alami Kerugian Material Akibat Kerusuhan Ngadiluwih
- Kunjungi Langsung Warga Terdampak Kerusuhan Ngadiluwih, Mas Dhito : Keselamatan dan Keamanan Tanggung Jawab Kami
- Mas Bup Datang, Warga Senang dan Trauma Berangsur Hilang
- Percepat Penanganan Kebakaran, Pemkab Kediri Operasikan Dua Pos Damkar Baru
- Konflik di Ngadiluwih Selesai, Mas Dhito Bentuk Forum Kerukunan Antar Perguruan Silat
- Jelang Pergantian Tahun, Pemkab Kediri Ajak Empati Terhadap Bencana 2022
- Prediksi Cuaca Ekstrem Jelang Pergantian Tahun, BPBD Kabupaten Kediri Minta Warga Waspada
- Gelar Patroli Gabungan Jelang Nataru, Mas Dhito Minta Masyarakat Kedepankan Toleransi
- FGD Pemkab Kediri Bersama Fakultas Hukum UGM Bahas Rancangan Peraturan Daerah
Berita Populer
- Wisata Religi, Ziarah ke Makam Gus Miek
- Beroperasinya Bandara, Mas Dhito Sebut Kediri Jadi Penyangga Baru Jawa Timur
- Kwarcab Kab. Kediri Gelar Lomba Tingkat Pramuka Penggalang (LT 3) Tahun 2022
- Cegah Drop Out, Pemkab Kediri Gelontorkan 20 M Untuk Beasiswa GNOTA Tahun 2022
- Upaya penurunan AKI dan AKB Melalui Program MPHD
- Pesantren Al Ihsan Jampes Kediri Gelar Haul Syech Ihsan bin Syech Dahlan ke 70 Masehi
- Terima Manfaat, Awal Tahun Ratusan Warga Ramai Ramai Ajukan Jamkesda
- JMQH Lahirkan Hafizhah Yang Berkontribusi Membangun Negeri
- Malam Ambyar Simpang Lima Gumul Meriahkan HUT Kemerdekaan RI Ke 77
- Peringati Hari Jadi Kabupaten Kediri, Dhito Jadi Pengendali Cikar

Mewujudkan percepatan pendaftaran tanah melalui program pendaftaran tanah sistematis lengkap (PTSL), Pemerintah Kabupaten Kediri menganggarkan hibah pola Trijuang dari APBD tahun anggaran 2023 sebesar Rp4 miliar.
Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana menyampaikan, pemberian dana hibah itu sebagai keseriusan pemerintah daerah dalam rangka menuju Kabupaten Kediri lengkap pada 2024.
"Harapannya dengan adanya pemberian hibah itu dapat mempercepat proses sertifikasi terhadap tanah milik masyarakat Kabupaten Kediri dan aset tanah milik Pemerintah Kabupaten Kediri," katanya, Kamis (26/1/2023).
Dalam rangka menuju Kabupaten Kediri lengkap PTSL tahun 2024, Bupati Hanindhito Himawan Pramana melakukan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) atau nota kesepakatan dengan kepala Kantor BPN Kabupaten Kediri, Kejaksaan Negeri, Polres dan Polres Kediri Kota.
Menurut Mas Dhito, dalam mewujudkan percepatan PTSL, dibutuhkan dukungan sinergisitas dan kerjasama semua pihak mulai dari tingkat desa yakni kepala desa sampai panitia /Pokmas.
"MoU hari ini memperkuat dukungan bahwa Forkopimda dan Pemerintah Kabupaten serius dalam menjalankan program prioritas pemerintah pusat," ungkapnya.
Kepala Kantor Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Kediri Eko Priyanggodo dalam laporannya mengungkapkan, sesuai dengan daftar himpunan ketetapan pajak tahun 2022, bidang tanah yang ada di Kabupaten Kediri sebanyak 886.207 bidang.
Dari jumlah itu, bidang tanah yang sudah bersertifikat 587.545 bidang atau 66,3 persen. Sedang, 298.662 bidang atau 33,7 persen belum bersertifikat.
"Jadi PR kita masih 33,7 persen untuk menuju ke kabupaten lengkap," urainya.
Program PTSL yang dimulai sejak 2017, sampai dengan 2022 dari 343 desa dan satu kelurahan di Kabupaten Kediri sudah ada 165 desa yang mengikuti PTSL. Dengan begitu, hingga tahun ini masih menyisakan 179 desa sebagai lokasi PTSL baru.
Target PTSL tahun 2023, ada beberapa kegiatan salah satunya terkait peta bidang tanah kegiatan non PTSL sebanyak 340 bidang dan peta bidang tanah PTSL 26.537 hektar.
"Terkait peta bidang tanah menuju kualitas kabupaten lengkap, tahun 2023 ini Kelurahan Pare ditetapkan sebagai lokasi PTSL," ucapnya.
Kemudian, lanjut Eko, terkait sertifikat hak atas tanah non sistematis sebanyak 340 bidang dan sertifikat hak atas tanah untuk PTSL ditargetkan 45.383 bidang.
"PTSL tahun 2023 ini lokasi desa baru ada 67 desa, sedangkan desa lama pada tahun 2022 yang targetnya peta bidang tanah, tahun ini kita naikkan untuk sertifikat (sebanyak) 36 desa," tandasnya.
