- Mas Dhito: Bandara Dhoho Efektif Beroperasi 5 April 2024
- Stok Bahan Pokok Aman dan Tercukupi, Harga Mulai Melandai
- Jelang Lebaran, Mbak Cicha Pimpin Kegiatan Pasar Murah dan Pembagian Suvenir
- Baznas Kabupaten Kediri Salurkan 1.000 Bantuan untuk Anak Yatim
- Mbak Cicha Ditunjuk Sebagai Ketua Dewan Kehormatan PMI Kabupaten Kediri
- Mas Dhito Dampingi Pj Gubernur Jatim Kunjungi Bandara Dhoho Kediri
- Mas Dhito Dampingi Pj Gubernur Jatim Kunjungi Bandara Dhoho Kediri
- Peringati Nuzulul Qur'an, Pesan Mas Bupati Jaga Kondusifitas dan Hubungan Antar Sesama
- TP PKK Kabupaten Kediri Salurkan Bantuan Sembako untuk Warga Kurang Mampu
- Mengatasi Gejolak Harga dan Pasokan Bahan Pokok, Hari ke-18 Gerakan Pangan Murah Kabupaten Kediri di Kecamatan Pagu
Pemkab Kediri Terima 4.640 Dosis Vaksin
Sebanyak 4.640 dosis vaksin sinovac telah berada di Kabupaten Kediri. Distribusi vaksin ini merupakan tahap 1 yang akan diprioritaskan untuk vaksinasi kepada tenaga kesehatan.
Plt. Kepala Dinas Kesehatan, Bambang Triyono, menjelaskanvaksin tersebut diterima Dinas Kesehatan Kabupaten Kediri pada selasa malam, 25 Januari pukul 21.00 WIB. Saat ini seluruh vaksin disimpan di gudang farmasi Kabupaten Kediri yang berada Puskesmas Kecamatan Semen.
“Pemetaan sasaran distribusi vaksin telah dilakukan Dinas Kesehatan dan siap didistribusikan ke 68 faskes di Kabupaten Kediri yang terdiri 37 puskesmas, 11 RS dan 20 klinik pada Rabu 27 Januari,” jelas Bambang Kepada Kominfo (26/1).
Bambang selanjutnya menambahkan vaksinasi pertama akan dilakukan pada Kamis 28 Januari 2019. Rencananya pencanangan vaksinasi akan dilakukan dengan penyuntikan vaksin kepada 10 pejabat Pemda dan Forkopimda Kabupaten Kediri di RS SLG.
“Vaksinasi tahap 1 ini akan diprioritaskan kepada tenaga kesehatan. Hal ini karena mereka merupakan paling beresiko terhadap penularan virus Covid-19. Pencanganan vaksinasi pertama ke Pejabat Pemkab guna meningkatkan kepercayaan masyarakat bahwa vaksin ini aman,” tambah Bambang.
Dijelaskan pula oleh Bambang, sebanyak 5 vaksinator di tiap puskesmas telah disiapkan dan mendapat pelatihan sebelumnya. Kemudian telah dibentuk pula kelompok kerja kejadian ikutan pasca imunisasi (KIPI) guna menindaklanjuti bagi mereka yang merasakan efek samping usai vaksinasi.
“Pokja KIPI ini terdiri dari dokter syaraf, dokter penyakit dalam dan dokter anak. Sehingga bila memang terdapat efek usai vaksinasi bisa didampingi dan ditangani dengan cepat,” pungkas Bambang.
Berita Terkait
- Dinkes Kabupaten Kediri Distribusikan Vaksin ke 68 Faskes
- Kapolresta Kediri Tinjau Gudang Penyimpanan Vaksin Covid-19
- 4.640 Vaksin Covid-19 Tiba di Kabupaten Kediri
- Cegah Wabah Demam Berdarah Dengan Grebek Jentik Nyamuk
- Pengrajin Barongan Tuai Berkah Saat Pandemi Covid
- Pemkab Kediri Siapkan RS Darurat Covid-19
- Pemkab Kediri Berlakukan PPKM, Berharap Mampu Mengurangi Risiko Penularan Covid-19
- Dinkes Kabupaten Kediri Buka Rekrutmen Nakes, Untuk Mengisi RS Rujukan Baru Covid-19
- BPBD Lakukan Dropping Air Bertahap Untuk Warga Kesulitan Air Bersih
- Operasi Yustisi Terus Digencarkan Oleh Petugas Gabungan Polri, TNI dan Satpol PP
Jojo
Sangat bagus program dari negara terkait sertifikat tanah. Meskipun berbayar Rp 600.000.jika 1 desa ...
View ArticleNash
Alhamdulillah ...maju terus Kab. ...
View Article