FKLJK Beri Bantuan ke Pemkab Kediri

By Dinas Kominfo Kab. Kediri23 Apr 2020, 12:04:38 WIB Corona
FKLJK Beri Bantuan ke Pemkab Kediri

Forum Komunikasi Lembaga Jasa Keuangan (FKLJK) Kediri dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Kediri memberikan bantuan kepada Pemerintah Kabupaten Kediri, (23/4). Hal ini sebagai bentuk kepedulian kepada warga yang terdampak Covid-19.

Bantuan berupa 1000 paket sembako tersebut diterima langsung oleh Bupati Kediri, dr. Hj. Haryanti Sutrisno dari Kepala OJK Kediri Bambang Supriyanto, Ketua FKLJK Kediri, Ananditho Joko P. an perwakilan dari Bank Jatim Kediri.

dr. Hj. Haryanti Sutrisno mengucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan. Bantuan ini akan kami diberikan kepada orang yang tidak mampu terutama kepada orang tua yang sudah tidak produktif.

"Tidak kalah penting, nanti setelah pandemi Covid-19 ini selesai, mungkin program CRS (Corporate Social Responsibility bisa difokuskan untuk modal para pelaku UMKM yang terdampak Covid-19,” harap Bupati.

Sementara itu Ketua FKLJK kediri, Ananditho Joko P. menjelaskan, penyerahan bantuan paket sembako ini untuk masyarakat terdampak Covid-19 di Kota dan Kabupaten Kediri. Mewakili FKLJK Kediri Madiun, pihaknya berinisiatif memberikan bantuan kepada masyarakat luas terutama warga yang terdampak Covid-19.

“1000 paket sembako ini masing-masing kami alokasikan 500 sembako ke Kota Kediri dan 500 sembako Kabupaten Kediri. Jadi ini sebagai bentuk kepedulian lembaga jasa keuangan, terdiri dari perbankan, asuransi, lembaga pembiayaan, BPR, dan industri penjaminan,” jelas Ananditho.

Menurutnya, pendanaan bantuan ini dari relokasi anggaran kegiatan bulan Februari dan Maret. Karena ada pandemi, seluruh anggota dan pengurus sepakat anggaran tersebut untuk membantu masyarakat langsung.

“Setelah pandemi ini, sesuai arahan OJK dan pemerintah, kami sudah menyiapkan berbagai macam inisiatif untuk bisa membantu percepatan recovery ekonomi tertutama dari sektor UMKM. Saat inipun kami pun sedang fokus untuk memberikan restrukturisasi nasabah-nasabah dan debitur-debitur terutama dari sektor UMKM yang terdampak Covid-19,” jelasnya. (Kominfo/dn,fz,tee,wk)




Tinggalkan komentar Anda via CommentBox