DP2KBP3A Jemput Bola Pemasangan KB Implant dan IUD

By Dinas Kominfo Kab. Kediri24 Jun 2021, 15:00:15 WIB Kesehatan, Sosial dan Lingkungan Hidup
DP2KBP3A Jemput Bola Pemasangan KB Implant dan IUD

Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak Kabupaten Kediri melakukan road show jemput bola untuk pemasangan alat implan dan IUD dalam rangka menyambut Hari Keluarga Nasional Ke 28 (24/06/2012). Bertempat di pabrik Jordan Bakery Desa Branggahan Kecamatan Ngadiluwih Kabupaten Kediri, Kegiatan ini melayani metode kontrasepsi jangka panjang atau MKJP, pemasangan alat kontrasepsi implant dan IUD.

Kegiatan kali ini dilakukan dengan menyasar para pekerja pabrik dengan kontrasepsi yang diberikan adalah pemasangan implan yang dapat bertahan selama 3 tahun dan IUD yang dapat bertahan selama 8 tahun. Sebelum pemasangan kontrasepsi, dilakukan rapid tes, pemeriksaan kesehatan dan skrining riwayat kandungan kepada seluruh peserta. Beberapa alat kontrasepsi hormonal yang biasa digunakan antara lain IUD hormonal, Implant, pil KB, Kontrasepsi darurat dan suntikan KB.

Pelayanan MKJP ini dirasakan manfaatnya oleh para akseptor karena memfasilitasi pemasangan alat konstrasepsi terutama pada wanita usia subur. Mereka pun tidak perlu mengeluarkan biaya karena ini merupakan program pemerintah yang dilaksanakan secara gratis.

“Pelaksanaan dari program KB ini dalam rangka perayaan Hari Keluarga Nasional yang jatuh tanggal 29 juni” ujar ali wardoyo

“Mayoritas karyawan yang berjumlah kurang lebih 300 orang adalah wanita dengan usia subur, selain pelaksanaan yang di desa, kita juga melaksanakan MOU dengan pihak perusahaan agar para pegawainya mendapatkan pelayanan KB” tambahnya.

Sementara itu, Istianah selaku Kasi Ketersediaan Alkon Dp2kbp3a menyampaikan pelayanan KB implant dilakukan didalam ruangan yang telah disediakan. Sementara untuk pemasangan KB IUD dilakukan didalam mobil keliling yang  sudah dilengkapi fasilitas penunjang    

Kita melayani semua metode KB dalam rangka untuk mendekatkan pelayanan kepada akseptor dan membuka akses seluas-luas nya kepada akseptor, jadi kita mencoba ke perusahaan-perusahaan untuk pelayanan KB, harapan nya semua akseptor bisa mendpatkan pelayanan kb tanpa kesulitan” kata Istianah, Kasi Ketersediaan Alkon DP2KBP3A.

Diharapkan kedepannya para peserta dapat mengatur kesehatan reproduksi dan meningkatkan perannya sebagai perempuan. Selain itu juga mengatur jarak kelahiran putra putrinya antara 3 sampai 5 tahun  dengan menggunakan alat KB yang aman dan sesuai dengan kebutuhan, sehingga akan tercipta keluarga yang sehat dan sejahtera di Kabupaten Kediri.(Kominfo/fd,tee,tj,wk)




Tinggalkan komentar Anda via CommentBox