- Diskominfo Kabupaten Kediri Bekali Siswa Baru MTsN 1 Kediri Literasi Media Sosial
- Momen Mas Dhito Antar Anak di Hari Pertama Masuk Sekolah
- AKBP Bramastyo Priaji Lanjutkan Tongkat Komando Kapolres Kediri
- Pemkab Kediri Peringati Hari Koperasi ke-78 Tahun 2025, Mas Dhito Tekankan Netralitas dan Inovasi
- Mbak Dewi Apresiasi Komitmen Bank Jatim Dukung UMKM Lewat Semangat "Growth & Glory"
- Menko PMK dan Menteri PPPA Tinjau Pemeriksaan Kesehatan Gratis di Ponpes Al Falah Ploso Kabupaten Kediri
- Wabup Kediri Resmikan Program YBM BRI, Perkuat Keluarga dan Pendidikan
- Sekolah Negeri yang Didirikan Mas Dhito ini Jadi Solusi Bagi Warga di Wilayah Blank Zonasi
- Kontes Ikan Koi Azukari AKF 2025, Hasilkan Kualitas Ikan Go Internasional
- Wabup Kediri Apresiasi Hadirnya Surya Inspirasi Schools Bertaraf Internasional di Kabupaten Kediri
Jemaah Haji Kloter 45 dan 46 Tiba di Kabupaten Kediri, Disambut Haru Keluarga

Kediri - Setelah menunaikan rangkaian ibadah haji selama lebih dari 40 hari di Tanah Suci, jemaah haji asal Kabupaten Kediri yang tergabung dalam Kelompok Terbang (Kloter) 45 dan 46 akhirnya tiba di halaman belakang Kantor Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kediri, Rabu (25/6).
Kepulangan para jemaah disambut isak tangis dan haru oleh sanak keluarga yang sejak pagi menunggu kedatangan mereka. Total sebanyak 182 jemaah tiba dalam gelombang kedua ini. Rinciannya, Kloter 45 berjumlah 123 jemaah, sementara Kloter 46 terdiri atas 59 jemaah. Sebagian dari mereka merupakan lanjut usia (lansia).
Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Kediri, Ahmad Faiz, menyampaikan bahwa seluruh jemaah tiba dalam kondisi sehat dan bugar. Para jemaah Kloter 45 diangkut menggunakan tiga unit bus, sementara Kloter 46 menggunakan dua unit bus.
“Kami selalu siap mengantisipasi berbagai hal terkait kepulangan jemaah, terutama jika menyangkut kondisi darurat,” ujar Ahmad Faiz.
Ia mencontohkan, sebelumnya terdapat satu jemaah yang harus dipulangkan lebih awal karena kondisi kesehatan yang memerlukan penanganan khusus.
“Kita jemput dengan ambulans dan bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan,” tambahnya.
Ahmad Faiz juga memastikan bahwa hingga saat ini belum ada laporan jemaah yang terpapar Covid-19. Namun demikian, pihaknya tetap berkoordinasi dengan Kementerian Kesehatan untuk pemantauan lebih lanjut.
“Selama seminggu ke depan, jemaah akan dipantau untuk mendeteksi gejala yang mungkin timbul,” jelasnya.
Salah satu jemaah, Imam Malik (63), warga Kecamatan Kandat, mengaku sangat bersyukur telah menunaikan ibadah haji untuk pertama kalinya. Ia sempat khawatir akibat kondisi konflik di wilayah Timur Tengah, namun akhirnya bisa menjalani ibadah dengan lancar.
“Alhamdulillah, semua berjalan lancar. Saya sangat bersyukur,” ujarnya.
Untuk pengambilan koper besar milik jemaah, dijadwalkan dilaksanakan pada Kamis (26/6) mulai pukul 08.00 hingga 14.00 WIB di Gedung Convention Hall Simpang Lima Gumul (SLG).
Sebagai informasi, sebelumnya sebanyak 742 jemaah haji asal Kabupaten Kediri dari Kloter 5 dan 6 telah tiba lebih dahulu di Kantor Bupati Kediri pada Kamis (12/6) malam sekitar pukul 22.30 WIB setelah mendarat di Tanah Air melalui Embarkasi Surabaya.(By.Dinas Kominfo Kab.Kediri)
Berita Terkait
- Pemkab Kediri Fasilitasi Penyaluran Bakat dan Talenta Lansia
- Haflah Khotmil Qur’an SDI NU Badas, Mbak Dewi Apresiasi Dedikasi Cetak Generasi Qur’ani
- Pelantikan Pengurus Bamag Kabupaten Kediri 2025-2030, Komitmen Bersama Menjaga Kerukunan Antarumat Beragama
- Pemkab Kediri Mulai Aktivasi Sentra PKL Simpang Lima Gumul
- Kolaborasi Seni dan Sejarah, Kabupaten Kediri Hidupkan Semangat Bung Karno di Tengah Generasi Muda
- Bakti Sosial Pelayanan MOW dan MOP, Upaya Tingkatkan Kualitas Keluarga
- Peringati Bulan Bung Karno, Pemkab Kediri Suguhkan Kesenian Jaranan
- Lepas Kontingen ke Porprov IX Jatim, Mas Dhito : Kalau Dicurangi, Jangan Balas !
- Tingkatkan Kapasitas CSIRT Kabupaten Kediri, Perkuat Keamanan Siber
- Dua Siswa Kabupaten Kediri Lolos Paskibraka tingkat Provinsi Jawa Timur, Lanjut Seleksi Nasional

Jojo
Sangat bagus program dari negara terkait sertifikat tanah. Meskipun berbayar Rp 600.000.jika 1 desa ...
View ArticleNash
Alhamdulillah ...maju terus Kab. ...
View Article