- Diskominfo Kabupaten Kediri Bekali Siswa Baru MTsN 1 Kediri Literasi Media Sosial
- Momen Mas Dhito Antar Anak di Hari Pertama Masuk Sekolah
- AKBP Bramastyo Priaji Lanjutkan Tongkat Komando Kapolres Kediri
- Pemkab Kediri Peringati Hari Koperasi ke-78 Tahun 2025, Mas Dhito Tekankan Netralitas dan Inovasi
- Mbak Dewi Apresiasi Komitmen Bank Jatim Dukung UMKM Lewat Semangat "Growth & Glory"
- Menko PMK dan Menteri PPPA Tinjau Pemeriksaan Kesehatan Gratis di Ponpes Al Falah Ploso Kabupaten Kediri
- Wabup Kediri Resmikan Program YBM BRI, Perkuat Keluarga dan Pendidikan
- Sekolah Negeri yang Didirikan Mas Dhito ini Jadi Solusi Bagi Warga di Wilayah Blank Zonasi
- Kontes Ikan Koi Azukari AKF 2025, Hasilkan Kualitas Ikan Go Internasional
- Wabup Kediri Apresiasi Hadirnya Surya Inspirasi Schools Bertaraf Internasional di Kabupaten Kediri
Pasca Dikukuhkan, Mas Dhito Sampaikan 3 Pesan Penting Bagi Pengurus dan Kader PKK
.jpeg)
Kediri - Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana melihat pentingnya peran organisasi Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) dalam membantu mensukseskan program kerja pemerintah daerah dalam menangani persoalan sosial di masyarakat.
Terutama dalam pengentasan kemiskinan ekstrem dan pencegahan pernikahan dini. Digandengnya PKK dalam penanganan dua persoalan itu tak lain karena organisasi kemasyarakatan ini fokus menangani pemberdayaan perempuan dan peningkatan kesejahteraan keluarga.
Dalam acara pelantikan dan pengukuhan pengurus baru Tim Penggerak PKK dan Posyandu Kabupaten Kediri periode 2025-2030 di Pendopo Panjalu Jayati, Mas Dhito sapaan akrab bupati menitipkan tiga pesan penting bagi pengurus dan kader PKK.
"Saya titip kepada TP PKK dan kader-kader yang ada hingga tingkat desa, pertama masalah stunting, kedua cek berapa anak yang putus sekolah, kemudian ketiga bantu sosialisasikan terkait pencegahan pernikahan dini," katanya, Rabu (7/5/2025).
Menurut Mas Dhito, persoalan stunting termasuk anak putus sekolah jika tidak ditangani serius dapat menyumbang angka tingkat kemiskinan. Di Kabupaten Kediri, dari data 2024 tingkat kemiskinan masih pada angka 9,95 persen.
Khusus penanganan anak putus sekolah, dalam pesannya Mas Dhito meminta kader PKK ikut mendata di lingkungan masing-masing. Data yang diperoleh nantinya dilaporkan ke pengurus tingkat kabupaten untuk dapat ditindaklanjuti Dinas Pendidikan.
Kemudian, lanjut Mas Dhito, sosialisasi pencegahan pernikahan dini harus digencarkan. Pasalnya, saat ini mulai banyak terjadi pengajuan dispensasi permohonan pernikahan anak dibawah umur yang disebabkan hamil di luar nikah.
"Ini tolong bantu sosialisasi ke orang tua, nanti saya juga akan keliling ke tingkat SMP terutama untuk melakukan edukasi karena ini kalau tidak dipikirkan serius bisa menjadi problem di kemudian hari," terang Mas Dhito.
Dalam momen itu pula, Mas Dhito menyampaikan apresiasi kepada kader PKK yang telah mengabdikan diri selama puluhan tahun. Pihaknya pun berharap pengurus yang baru saja dikukuhkan dapat bersinergi dengan pemerintah daerah dalam mensukseskan program pembangunan.
Sementara itu, Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Kediri Eriani Annisa Hanindhito berharap kepengurusan periode 2025-2030 yang baru saja dikukuhkan dapat segera bekerja dalam membantu mensukseskan program yang telah dicanangkan oleh pemerintah.
"Tentunya kita akan terus bersinergi dan berkolaborasi dengan kepala OPD terkait, untuk memprioritaskan program nasional utamanya dan program daerah," ucap Mbak Cicha.(By.Dinas Kominfo Kab.Kediri)
Berita Terkait
- Pemerintah Kabupaten Kediri bersama Elemen Pekerja dan Pengusaha Memperingati Hari Buruh Internasional 2025
- Wakil Bupati Kediri Ajak Siswa Jauhi Petasan Selama Ramadan
- Tingkatkan Kompetensi Komunikasi Publik Digital, Dpc Iprahumas Jatim Gelar Capacity Building
- Penguatan Kapasitas Kader Kesehatan Desa di Kecamatan Ngasem: Sinergi untuk Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat
- Edukasi Pemanfaatan Bantuan Sosial PKH
- Perkuat Layanan Sosial, Pemkab Kediri Gandeng 500 Orang Pilar dan Pekerja Sosial
- Wabup Salurkan Paket Sembako di Desa Ringinpitu Plemahan
- Groundbreaking Pembangunan Gedung Sidorejo Disability Community Center (SDCC), Semua Anak Memiliki Hak dan Kesempatan Yang Setara
- Mbak Dewi Hadiri Bakti Sosial dan Kunjungan ke Rumah Warga
- Peringati HKG 2024, TP PKK Kabupaten Kediri Gelar Berbagi Bersama Anak Yatim

Jojo
Sangat bagus program dari negara terkait sertifikat tanah. Meskipun berbayar Rp 600.000.jika 1 desa ...
View ArticleNash
Alhamdulillah ...maju terus Kab. ...
View Article