- Sosialisasi dan Serah Terima Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS)
- Kolaborasi Bersama, Upaya Percepatan Penurunan Stunting
- Apresiasi Sukarelawan PMI Kabupaten Kediri Berikan Penghargaan Kepada 40 Pendonor Darah
- Tingkatkan Layanan Kesehatan, Mas Dhito Resmikan Gedung KRIS RSKK Pare
- Pemkab Kediri Selenggarakan Upacara Peringatan HAORNAS ke-41 Tahun 2024
- Parade Cikar 2024, Sedot Animo Masyarkat
- Pemerintah Kabupaten Kediri Alokasikan 51 Milyar untuk Pembangunan Infrastruktur Desa
- Edukasi Pemanfaatan Bantuan Sosial PKH
- Kemeriahan Gebyar Kemerdekaan HUT RI Ke-79
- Konferensi Kerja Kabupaten IV Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Masa Bakti 2020-2025
Melalui Lomba Burung, Sosialisasikan Pelestarian Jaga Dari Kepunahan
Lomba Burung Berkicau memperebutkan piala Mas Bupati (Bupati Cup) kembali digelar. Seperti tahun sebelumnya acara yang juga memperebutkan trophy Kerajaan Kediri bertempat di halaman belakang kantor Pemkab Kediri, (11/8/2024).
Diikuti oleh 972 peserta, tidak hanya dari wilayah Kediri saja namun dari berbagai daerah di Indonesia diantaranya dari Palembang, Jakarta, Yogyakarta, Solo, Bali, Jember, Kediri, Tulungagung, Blitar, Trenggalek, dan Mojokerto. Berbagai macam jenis burung berkicau yang di lombakan seperti, Branjangan, Cendet, Murai Batu, Kacer, Cucak Hijau, Anis Kembang, Anis Merah, dan Kenari.
Saat membuka acara, Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana mengatakan, yang terpenting adalah pelestarian burung, bukan lombanya. Di Kabupaten Kediri, ada 89 penangkaran pelestarian burung berkicau.
Dirinya berharap lomba burung berkicau itu dapat terus berlanjut dan tidak hanya menjadi ajang bagi pelestari burung untuk menyalurkan hobi, melainkan termasuk bagaimana mensosialisasikan pelestarian burung yang baik.
"Prinsip kami yang ada di Pemerintah Kabupaten Kediri terus mensupport, bukan hanya lomba tapi bagaimana nanti adanya masukan dari teman-teman PBI untuk melestarikan burung yang baik dan benar," kata Mas Dhito.
Lomba burung piala Mas Bupati Kediri dengan memperebutkan trophy Kerajaan Kediri itu dimulai dengan pelepasan burung ke alam liar oleh Mas Bupati.
Sementara itu, penasehat PBI Cabang Kabupaten Kediri Agus Pia Kurniawan mengatakan, antusias peserta dalam mengikuti lomba burung berkicau sangat tinggi. Terbukti, dari para peserta berdatangan dari luar Kabupaten Kediri.
"Dari berbagai daerah hadir dalam lomba burung berkicau di halaman belakang kantor pemkab kediri ini. Dengan peserta sebanyak 972," jelasnya.
Salah satu kelas bergengsi pada acara ini adalah kelas Mas Bupati tiket 1,1 juta rupiah dengan burung Murai Batu yang dilombakan. Melalui proses penjurian ketat akhirnya dimenangkan oleh Tim Ndarboy Gank dari Yogyakarta.
Aji Krisna Putra, akrab dipanggil Jack mengatakan persiapannya mengikuti perlombaan kali ini dengan merawat burung jauh-jauh hari. Mulai dari tambahan extra fooding kroto, jangkrik dan pemberian vitamin sebagai nutrisi tambahan yang dapat meningkatkan performa burung murai.
"Alhamdulillah, berkat kerja keras dan perawatan yang maksimal burung murai batu yang kita beri nama "Suka Cita" berhasil bawa pulang juara 1," ucapnya.
Untuk diketahui, lomba burung berkicau akan sering digelar sebagai tujuan untuk melestarikan burung berkicau. Karena selama ini, burung berkicau di wilayah Kediri dan sekitarnya terbilang hampir punah.
Dengan banyaknya penangkaran burung berkicau di Kabupaten Kediri, akan semakin memberikan edukasi pada masyarakat untuk melindungi burung berkicau.
Berita Terkait
- Warga Desa Brumbung Gelar Kirab Budaya Dalam Rangka Hari Jadi Ke-896
- Ribuan Skuteris Tumpah Ruah hadiri Kelud Vespa Day, Ajang Solidaritas Sekaligus Menikmati Wisata Kabupaten Kediri
- Juri Kemenparekraf Kagum Dengan Potensi Desa Wisata Sempu
- Kelud Vespa Day 2024, Ramaikan Akhir Pekan di Lembah Kelud
- Grand Final Penobatan Inu Kirana, Duta Wisata Kabupaten Kediri 2024
- Upaya Pelestarian Kebudayaan Desa Sukorejo Kecamatam Gurah Gelar Kirab Budaya
- 520 Pesepeda Siap Taklukan Kelok Sembilan dan Tanjakan Gigi Satu
- Mas Dhito Berangkatkan Kediri Dholo KOM 2024
- Bupati Kediri Membuka Secara Resmi Pelatihan Berbasis Kompetensi Tahun 2024
- Pesan Mas Bupati, Inu Kirana Harus Berkontribusi Positif Untuk Kabupaten Kediri
Jojo
Sangat bagus program dari negara terkait sertifikat tanah. Meskipun berbayar Rp 600.000.jika 1 desa ...
View ArticleNash
Alhamdulillah ...maju terus Kab. ...
View Article