- Sosialisasi dan Serah Terima Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS)
- Kolaborasi Bersama, Upaya Percepatan Penurunan Stunting
- Apresiasi Sukarelawan PMI Kabupaten Kediri Berikan Penghargaan Kepada 40 Pendonor Darah
- Tingkatkan Layanan Kesehatan, Mas Dhito Resmikan Gedung KRIS RSKK Pare
- Pemkab Kediri Selenggarakan Upacara Peringatan HAORNAS ke-41 Tahun 2024
- Parade Cikar 2024, Sedot Animo Masyarkat
- Pemerintah Kabupaten Kediri Alokasikan 51 Milyar untuk Pembangunan Infrastruktur Desa
- Edukasi Pemanfaatan Bantuan Sosial PKH
- Kemeriahan Gebyar Kemerdekaan HUT RI Ke-79
- Konferensi Kerja Kabupaten IV Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Masa Bakti 2020-2025
Dinas Kesehatan Kabupaten Kediri Gelar Jambore Kesehatan Jiwa Ke-4
Pemerintah Kabupaten Kediri melalui Dinas Kesehatan Kabupaten Kediri menggelar Jambore Kesehatan Jiwa Ke-4 Tahun 2024. Kegiatan ini dilaksanakan di Sumber Sirah Desa Kerkep Kecamatan Gurah, Selasa (23/7). Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan jiwa serta memberikan edukasi tentang cara menjaga kesehatan mental.
Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kediri dr. Ahmad Khotib, Camat Gurah, Kepala Puskesmas se-Kabupaten Kediri serta Bidan Desa.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kediri, dr. Ahmad Khotib menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan agar pada penyandang gangguan jiwa ini bisa bersosialisasi sebagai orang yang normal.
"Kegiatan ini tujuannya adalah agar para ODGJ ini bisa aktif dalam kelompok nya serta bisa bersosialisasi seperti orang yang normal," ujarnya.
Jambore Kesehatan Jiwa yang mengambil tema "Sehat Jiwaku, Sehat Indonesiaku" ini juga menghadirkan berbagai kegiatan yang menarik. Kegiatan tersebut antara lain outbond, yang melibatkan berbagai permainan untuk meningkatkan kerja sama dan kekompakan antar peserta. Selain itu, ada juga penampilan bernyanyi dan membaca puisi yang diharapkan dapat menjadi media ekspresi diri dan penghilang stres.
Ditambahkan oleh dr. Ahmad Khotib, ada beberapa faktor yang bisa dilakukan untuk mempercepat orang gangguan jiwa menjadi sehat yaitu dengan pengobatan yang sampai sekarang masih menjadi andalan bagi pihaknya, kemudian dukungan lingkungan baik dirumah maupun di masyarakat.
"Sampai sekarang kita masih melakukan pengobatan karena itu menjadi andalan dan harus didukung juga oleh lingkungan yang baik," tambahnya.
Total ada ratusan ODGJ yang hadir dalam Jambore kali ini. Mereka datang dari seluruh wilayah yang ada di Kabupaten Kediri. Peserta pun juga sangat antusias mengikuti setiap kegiatan yang diselenggarakan. Ada banyak juga produk UMKM yang langsung dibuat oleh para peserta ini.
Ahmad Khotib berharap dengan adanya kegiatan Jambore ini bisa meningkatkan motivasi dan kepercayaan diri serta bisa mengembangkan potensi di dalam dirinya.
"Saya berharap dengan adanya jambore kesehatan jiwa ini, para penyandang ODGJ ini bisa terus meningkatkan motivasi terutama kepercayaan diri mereka agar potensi yang ada di dalam diri mereka terus tumbuh," harapnya.
Berita Terkait
- Anak Sebagai Pelopor dan Pelapor Cegah Kekerasan Anak
- Luncurkan Beasiswa Becak Kari, Mas Dhito Wujudkan Mimpi Warganya Sekolah Ilmu Kesehatan Gratis
- Mas Dhito Berencana Ajukan Status Ratusan Bidan Menjadi PPPK
- Mas Dhito Luncurkan Beasiswa Bagi Calon Tenaga Kesehatan
- Pemkab Kediri Lakukan Monitoring dan Evaluasi Intervensi Serentak Pencegahan Stunting Tahun 2024
- Pemkab Kediri Turunkan Stunting Lewat Pemeriksaan TBC
- Target Tercapai, Kabupaten Kediri 100% ODF
- Beri Alat Bantu Mobiltas Kepada Difabel, Mas Dhito : Yang Belum Mendapatkan Bisa Diusulkan
- BKKBN Jatim dan DP2KBP3A Kabupaten Kediri Gelar Internalisasi Pengasuhan Balita
- Mas Dhito Terjunkan 4 Dinas Bantu Anak Vakum Sekolah Karena Merawat Kedua Orang Tuanya
Jojo
Sangat bagus program dari negara terkait sertifikat tanah. Meskipun berbayar Rp 600.000.jika 1 desa ...
View ArticleNash
Alhamdulillah ...maju terus Kab. ...
View Article