- Sosialisasi dan Serah Terima Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS)
- Kolaborasi Bersama, Upaya Percepatan Penurunan Stunting
- Apresiasi Sukarelawan PMI Kabupaten Kediri Berikan Penghargaan Kepada 40 Pendonor Darah
- Tingkatkan Layanan Kesehatan, Mas Dhito Resmikan Gedung KRIS RSKK Pare
- Pemkab Kediri Selenggarakan Upacara Peringatan HAORNAS ke-41 Tahun 2024
- Parade Cikar 2024, Sedot Animo Masyarkat
- Pemerintah Kabupaten Kediri Alokasikan 51 Milyar untuk Pembangunan Infrastruktur Desa
- Edukasi Pemanfaatan Bantuan Sosial PKH
- Kemeriahan Gebyar Kemerdekaan HUT RI Ke-79
- Konferensi Kerja Kabupaten IV Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Masa Bakti 2020-2025
Pembangunan Jembatan Jongbiru Dipastikan Rampung Pertengahan 2024
Kediri - Pembangunan Jembatan Jongbiru untuk menunjang akses menuju Bandara Internasional Dhoho Kediri terus dikebut. Pemerintah Kabupaten Kediri memastikan pengerjaan jembatan selesai pada pertengahan tahun 2024.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Kediri Irwan Chandra Wahyu Purnama menyampaikan, progres pembangunan Jembatan Jongbiru saat ini mencapai kurang lebih 75 persen.
Pembangunan kembali Jembatan Jongbiru yang putus sejak 2017 itu diharapkan dapat mengurai kemacetan sekaligus mendukung lalu lintas kendaraan menuju bandara.
“Progres pembangunan Jembatan Jongbiru kurang lebih 75 persen. Selesainya kisaran pertengahan Juni,” katanya, Jumat (19/4/2024).
Menurut Irwan, prosentase tersebut menyusul pengerjaan jembatan yang menelan anggaran senilai Rp25 miliar saat ini telah memasuki tahap pemasangan rangkaian kontruksi rangka baja jembatan.
Kendati dalam proses pembangunan jembatan mengalami keterlambatan, Irwan menyebut hal itu terjadi lantaran faktor cuaca yang tak menentu. Curah hujan yang masih tinggi mengharuskan pekerja lebih berhati-hati dalam pemasangan rangka baja.
“Faktor cuaca pengerjaannya menjadi melambat. Di sisi barat (Jabon) itu posisi banjir, debit air sungai naik, jadi pekerja harus berhati-hati,” terangnya.
Pelaksana dan Pengawas Lapangan Pembangunan Jembatan Jongbiru Anugerah Dwi Pamungkas menambahkan, pihaknya saat ini fokus dalam pengurasan air pondasi pier 2 untuk kemudian dilanjutkan dengan kontruksi rangka baja dan pemasangan rangkaian kontruksi rangka baja jembatan.
Adapun faktor yang menghambat kelancaran dalam proses pengurasan air pier 2 yaitu intensitas hujan yang tinggi. Mengingat tiang penyangga jembatan itu berada di tengah-tengah sungai sehingga cukup menghambat pekerjaan apabila debit air Sungai Brantas meningkat.
“Kita fokus ke pemasangan pier 2 karena kesulitan pengurasan air untuk mensterilkan,” tambahnya.
Terlepas dari hambatan yang dihadapi, Pamungkas menegaskan seluruh rekanan proyek terus berupaya untuk mengebut pembangunan jembatan agar bisa selesai sesuai yang ditargetkan.
Hal ini terlihat para rekanan yang tengah mengerjakan akses jalan di bagian Jabon, sembari menunggu debit air sungai stabil.
Berita Terkait
- Mas Dhito Ajak Masyarakat Sukseskan Pembangunan Infrastruktur di Kabupaten Kediri
- Pantau Arus Mudik, Mas Dhito Siapkan ATCS Untuk Urai Kemacetan
- First Landing Bandara Internasional Dhoho Diawali Citilink, Mas Dhito : Maskapai Lain Jangan Sampai Menyesal
- Las Titik/Las Pen Buatan Efendi Ari, Optimis Raih Juara 1 Tingkat Provinsi Jawa Timur
- Mas Dhito Berharap Tahap Ke-2 Stadion Gelora Daha Jayati Sudah Dapat Difungsikan
- Membangun Sinergi, Kolaborasi Antar Daerah Menyambut Bandara Kabupaten Kediri
- BPBD Gelar Apel Kesiapsiagaan Bencana, Bersinergi dan Konsolidasi Dalam Penanggulangan Bencana
- Sempurnakan Bangunan Stadion, Mas Dhito Gandeng Elemen Suporter Persik dan Manajemen Persedikab
- Kunjungi Bandara, Mas Dhito Ajak Kepala Daerah Selingkar Wilis Bangun Jalan Non Tol
- Dunia Dalam Genggaman, Manfaatkan Digital Marketing Dengan Sebaik Baiknya
Jojo
Sangat bagus program dari negara terkait sertifikat tanah. Meskipun berbayar Rp 600.000.jika 1 desa ...
View ArticleNash
Alhamdulillah ...maju terus Kab. ...
View Article