- Tingkatkan Kompetensi Komunikasi Publik Digital, Dpc Iprahumas Jatim Gelar Capacity Building
- Penguatan Kapasitas Kader Kesehatan Desa di Kecamatan Ngasem: Sinergi untuk Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat
- Dukung Peningkatan Produksi Ternak, TMMD Ke-122 Bersama DKPP Kabupaten Kediri Gelar Sosialisasi di Desa Pagung
- Pjs Bupati Kediri Hadiri Apel Gelar Operasi Zebra Semeru 2024
- Hadiri Jombang Fest 2024, Pjs Bupati Kediri Ucapkan Selamat Hari Jadi Kabupaten Jombang
- Sinergi TNI dan Pemkab Kediri Tingkatkan Produktivitas Petani Lewat Pelatihan Membuat Pupuk Organik dalam Program TMMD ke-122
- Seluruh Runners Kelud Vertical Challenge Kagum dengan Keindahan Kelud
- Kenalkan Program Organik, TMMD 122 Kodim 0809/Kediri Gelar Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik Modern
- Pemkab Kediri Gelar Upacara HUT ke-79 Jatim: Perkuat Desa Mandiri dan Tekan Kemiskinan
- Serahkan Ratusan Sertifikat PTSL, Wujud Pemkab Kediri Percepat Legalitas Hak Aset Milik Warga
Dewan Menteri Pilar Sosial Budaya ASEAN Hasilkan Komitmen Dukung ASEAN sebagai Epicentrum of Growth

Jakarta, 30 Agustus 2023– Sidang Dewan Menteri Pilar Sosial Budaya ASEAN ke-30 (The 30th ASEAN Socio-Cultural Community/ASCC) 2023 menyepakati lima dokumen yang selanjutnya akan dibahas dan disepakati pada Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-43 ASEAN 2023 pada 5--7 September 2023 di Jakarta, Indonesia.
Sidang ASCC ke-30 dipimpin oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Prof. Dr. Muhadjir Effendy selaku ketua, dan dihadiri oleh Menteri Bidang Sosial Budaya negara anggota ASEAN, Timor-Leste sebagai observer, dan Sekretaris Jenderal ASEAN.
"Kita telah mencapai kemajuan besar dalam memajukan ASEAN yang inklusif, berkelanjutan, dan berpusat pada masyarakat. Tercermin melalui inisiatif-inisiatif yang dilaksanakan pada tahun ini dan dokumen-dokumen hasilnya yang diserahkan untuk diadopsi atau dinotasi pada KTT ASEAN ke-43,” ujar Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Kemanusiaan dan Kebudayaan Prof. Dr. Muhadjir Effendy, Selasa (29/8/2023).
Lima dokumen yang akan dibawa ke KTT ke-43 ASEAN untuk diadopsi yaitu terkait pembangunan inklusif disabilitas, perubahan iklim, kesetaraan gender dan pembangunan keluarga, pendidikan anak usia dini, serta ketahanan berkelanjutan.
Selain itu, terdapat 21 dokumen pada berbagai isu sosial-budaya yang akan dinotasi dalam pertemuan KTT ke-43 ASEAN. Seluruh dokumen ini mendukung tema keketuaan Indonesia di ASEAN tahun 2023, “ASEAN Matters: Epicentrum of Growth”. Pertemuan juga menegaskan prioritas pembahasan ASEAN Vision 2045 dan dokumen pendukungnya dari Pilar Sosial Budaya ASEAN.
Selanjutnya, Laos akan menjadi Ketua ASCC dan Ketua ASEAN tahun 2024. Pertemuan ASCC ke-31 akan diselenggarakan pada 25-26 Maret 2024 di Luang Prabang, Laos.
***
Untuk Informasi lebih lanjut, silakan menghubungi kontak di bawah ini.
Direktur Informasi dan Media Kementerian Luar Negeri – Hartyo Harkomoyo (0811831899)
Dapatkan informasi lainnya dihttp://asean2023.id,https://infopublik.id/kategori/asean-2023,danhttps://indonesia.go.id/kategori/ragam-asean-2023
Berita Terkait
- Rujak dan Soto Manjakan Lidah Delegasi 30th ASCC
- Arah Kebijakan Pangan Indonesia Sejalan dengan ASEAN
- Imigrasi Soekarno-Hatta Siapkan Fasilitas Perlintasan Dukung KTT ke-43 ASEAN
- Indonesia Raih Apresiasi atas Capaian Komunitas Sosbud ASEAN
- Pimpin Sidang ASCC ke-30, Indonesia Beri Perhatian pada Isu Pekerja Migran
- Korlantas Polri Siapkan Pengawalan Rute Delegasi KTT ke-43 ASEAN 2023
- Ini Empat Roh Kepemimpinan RI di ASEAN
- Kominfo Ajak Publik Sukseskan KTT ke-43 ASEAN 2023 Melalui Medsos
- 20 Atlet Kembali, Bupati Kediri Targetkan Masuk 8 Besar Porprov VIII
- Revitalisasi Tahap II, Pasar Wates Bakal Dilengkapi Smart CCTV

Jojo
Sangat bagus program dari negara terkait sertifikat tanah. Meskipun berbayar Rp 600.000.jika 1 desa ...
View ArticleNash
Alhamdulillah ...maju terus Kab. ...
View Article