- Penguatan Kapasitas Kader Kesehatan Desa di Kecamatan Ngasem: Sinergi untuk Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat
- Dukung Peningkatan Produksi Ternak, TMMD Ke-122 Bersama DKPP Kabupaten Kediri Gelar Sosialisasi di Desa Pagung
- Pjs Bupati Kediri Hadiri Apel Gelar Operasi Zebra Semeru 2024
- Hadiri Jombang Fest 2024, Pjs Bupati Kediri Ucapkan Selamat Hari Jadi Kabupaten Jombang
- Sinergi TNI dan Pemkab Kediri Tingkatkan Produktivitas Petani Lewat Pelatihan Membuat Pupuk Organik dalam Program TMMD ke-122
- Seluruh Runners Kelud Vertical Challenge Kagum dengan Keindahan Kelud
- Kenalkan Program Organik, TMMD 122 Kodim 0809/Kediri Gelar Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik Modern
- Pemkab Kediri Gelar Upacara HUT ke-79 Jatim: Perkuat Desa Mandiri dan Tekan Kemiskinan
- Serahkan Ratusan Sertifikat PTSL, Wujud Pemkab Kediri Percepat Legalitas Hak Aset Milik Warga
- Perkuat Keamanan Siber di Daerah, Dinas Kominfo Kabupaten Kediri ikut Berpartisipasi dalam Launching CSIRT
Peringati HPSN, Mas Dhito Dorong Pengelolaan Sampah
Kediri - Memperingati Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana berupaya mengatasi persoalan sampah dengan menyiapkan skema zero waste management.
Untuk mencapai zero waste management atau semua sampah daur ulang, Mas Dhito (sapaan akrab Bupati Hanindhito) mengatakan harus melewati beberapa tahap yang diawali dengan berjalannya Tempat Pengelolaan Sampah Reduce, Reuse, dan Recycle (TPS3R).
“TPS3R ini baru langkah awal agar tidak ada lagi sampah yang tidak terdaur ulang,” kata Mas Dhito Selasa (21/2/2023).
Kemudian bupati muda itu menyoroti kurangnya kesadaran masyarakat dalam menjaga lingkungan. Menurutnya persoalan sampah ini tidak bisa diselesaikan oleh pemerintah saja. Melainkan harus ada kesadaran dan kepedulian masyarakat.
“Sudah dibangunkan jembatan Ngadi, kita mau perkuat. Di bawahnya sudah dibuang sampah. Harus ada kesadaran di masing-masing individu,” tegasnya.
Persoalan sampah ini bakal menjadi PR tersendiri bagi Pemerintah Kabupaten Kediri. untuk mengatasinya, Dinas Lingkungan Hidup melakukan optimalisasi Tempat Pengelolaan Sampah Reduce, Reuse, Recycle (TPS3R).
Untuk meningkatkan kepedulian itu, rencananya DLH bakal menggelar gerebek sampah. kegiatan ini sekaligus untuk memperingati HUT Kabupaten Kediri ke-1219.
“Gerebek sampah dimaksudkan sebagai upaya menggugah atau mengkampanyekan agar masyarakat berpatisipasi untuk pengelolaan sampah sebagaimana tema HPSN 2023 Tuntas Kelola Sampah untuk Kesejahteraan Masyarakat,” jelas Kepala DLH Kabupaten Kediri, Putut Agung Subekti.
Menurutnya, DLH akan menggandeng berbagai elemen masyarakat seperti pegiat lingkungan, paguyuban PKL, sekolah adiwiyata, hingga Pramuka Saka Kalpataru.
Harapannya dengan gerebek sampah ini muncul kesinambungan dari berbagai elemen masyarakat tersebut yang menjadi satu kebiasaan baru.
“Diharapkan berkesinambungan sehingga dapat melahirkan budaya ramah lingkungan,” katanya.
Sebagai informasi, terdapat 10 TPS3R yang telah beroperasi dan tersebar di seluruh Kabupaten Kediri. DLH juga memberikan pendampingan teknis untuk pengelolaan sampah berbasis masyarakat, serta pemberian hibah alat penunjang TPS3R.
Berita Terkait
- Kabupaten Kediri Menuju Keterbukaan Informasi Publik
- Pamenang Disetujui Jadi Nama Ibu Kota Kabupaten Kediri
- Teladani Sifat-sifat Rosulullah, Motivasi Tingkatkan Pelayanan Masyarakat
- WULAN Indonesia Gelar Pengukuhan Dewan Pengurus Cabang Kediri
- Ribuan Warga Serbu Gunungan Tumpeng Durian dalam Sedekah Bumi Pulud Ketan
- Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Kediri Peringati Hari Isra Miraj
- Layani dengan Hati, Petugas Keliling Kampung Rekam KTP Elektronik Bagi Warga Disabilitas
- Kepala BPK Jatim Apresiasi Komitmen dan Keberanian Mas Dhito
- Mas Dhito Masuk Daftar Tokoh 40 Under 40 Fortune Indonesia
- Mas Dhito Minta Program KNPI Harus Bermanfaat Langsung bagi Masyarakat
Jojo
Sangat bagus program dari negara terkait sertifikat tanah. Meskipun berbayar Rp 600.000.jika 1 desa ...
View ArticleNash
Alhamdulillah ...maju terus Kab. ...
View Article