- Penguatan Kapasitas Kader Kesehatan Desa di Kecamatan Ngasem: Sinergi untuk Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat
- Dukung Peningkatan Produksi Ternak, TMMD Ke-122 Bersama DKPP Kabupaten Kediri Gelar Sosialisasi di Desa Pagung
- Pjs Bupati Kediri Hadiri Apel Gelar Operasi Zebra Semeru 2024
- Hadiri Jombang Fest 2024, Pjs Bupati Kediri Ucapkan Selamat Hari Jadi Kabupaten Jombang
- Sinergi TNI dan Pemkab Kediri Tingkatkan Produktivitas Petani Lewat Pelatihan Membuat Pupuk Organik dalam Program TMMD ke-122
- Seluruh Runners Kelud Vertical Challenge Kagum dengan Keindahan Kelud
- Kenalkan Program Organik, TMMD 122 Kodim 0809/Kediri Gelar Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik Modern
- Pemkab Kediri Gelar Upacara HUT ke-79 Jatim: Perkuat Desa Mandiri dan Tekan Kemiskinan
- Serahkan Ratusan Sertifikat PTSL, Wujud Pemkab Kediri Percepat Legalitas Hak Aset Milik Warga
- Perkuat Keamanan Siber di Daerah, Dinas Kominfo Kabupaten Kediri ikut Berpartisipasi dalam Launching CSIRT
Keberhasilan Pemerintah Kabupaten Kediri Turunkan DTKS
Dibawah kepemimpinan Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana, Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) semakin menunjukan trend positif. Menurut data dari Dinas Sosial Kabupaten Kediri tahun 2021 s/d 2022 tercatat mengalami penurunan 1 persen.
Kemudian ditahun 2022 s/d 2023 dapat ditekan hingga mencapai angka penurunan 4 persen. Pencapaian tersebut berkat kerja keras dan sinergitas dari seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD), pemerintah kecamatan hingga pemerintah desa se Kabupaten Kediri.
Disampaikan oleh Kepala Dinas Sosial Kabupaten Kediri, melalui Kepala Bidang Penanganan Fakir Miskin Ariyanto, bahwa perlu diketahui data kemiskinan berbeda dengan DTKS.
DTKS merupakan data dalam suatu kabupaten/kota yang mempunyai tingkat kesejahteraan terendah, maka dari itu secara umum tidak dapat disamakan dengan data kemiskinan.
Lanjut Ariyanto, DTKS itu data dari Kementerian Sosial untuk mewadahi atau menampung terkait dengan orang-orang yang akan mendapatkan bantuan sosial.
"Prestasi penurunan DTKS di Kabupaten Kediri puncaknya pada bulan Oktober 2022, dimana Pemerintah Kabupaten Kediri secara serentak melaksanakan verifikasi dan validasi data kesejahteraan sosial sehingga banyak ditemukan data penerima bantuan sosial yang tidak tepat sasaran," jelasnya.
"Seperti instruksi dari Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana, bahwa data bantuan sosial harus sesuai dengan kondisi masing-masing keluarga agar tepat sasaran," ungkapnya.
"Sekarang, melalui aplikasi Siks-NG Kementerian Sosial terdapat menu baru, dimana desa mempunyai kewenangan untuk melakukan verifikasi kelayakan dan juga usulan baru,", jelasnya.
"Setelah dilakukan verifikasi dan validasi data oleh masing-masing desa dan hasilnya turun sekitar 3, 76 persen, memang berdampak sangat siginifikan," paparnya.
Selama kepemimpinan Mas Bupati banyak sekali program kegiatan yang telah dilaksanakan dalam rangka penanggulangan angka kemiskinan.
"Selain bantuan dari pemerintah, terdapat intervensi program kegiatan yang telah dilaksanakan, seperti untuk pengembangan usaha, pelatihan keterampilan bagi warga dan disabilitas dalam rangka menumbuhkan perekonomian," tuturnya.
"Kemudian untuk anak putus sekolah, kita bekerjasama dengan UPT Provinsi Jawa Timur untuk memfasilitasi mereka supaya mendapatkan keterampilan sesuai yang diinginkan, kemudian dengan SDM yang ada kita support lagi dengan bantuan berupa alat agar dapat berkembang," pungkas Ariyanto.
Berita Terkait
- Yuk Makan Ikan, Wujudkan Kediri Cerdas Bebas Stunting
- Peringati HPSN, Mas Dhito Dorong Pengelolaan Sampah
- Kabupaten Kediri Menuju Keterbukaan Informasi Publik
- Pamenang Disetujui Jadi Nama Ibu Kota Kabupaten Kediri
- Teladani Sifat-sifat Rosulullah, Motivasi Tingkatkan Pelayanan Masyarakat
- WULAN Indonesia Gelar Pengukuhan Dewan Pengurus Cabang Kediri
- Ribuan Warga Serbu Gunungan Tumpeng Durian dalam Sedekah Bumi Pulud Ketan
- Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Kediri Peringati Hari Isra Miraj
- Layani dengan Hati, Petugas Keliling Kampung Rekam KTP Elektronik Bagi Warga Disabilitas
- Kepala BPK Jatim Apresiasi Komitmen dan Keberanian Mas Dhito
Jojo
Sangat bagus program dari negara terkait sertifikat tanah. Meskipun berbayar Rp 600.000.jika 1 desa ...
View ArticleNash
Alhamdulillah ...maju terus Kab. ...
View Article