- Penguatan Kapasitas Kader Kesehatan Desa di Kecamatan Ngasem: Sinergi untuk Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat
- Dukung Peningkatan Produksi Ternak, TMMD Ke-122 Bersama DKPP Kabupaten Kediri Gelar Sosialisasi di Desa Pagung
- Pjs Bupati Kediri Hadiri Apel Gelar Operasi Zebra Semeru 2024
- Hadiri Jombang Fest 2024, Pjs Bupati Kediri Ucapkan Selamat Hari Jadi Kabupaten Jombang
- Sinergi TNI dan Pemkab Kediri Tingkatkan Produktivitas Petani Lewat Pelatihan Membuat Pupuk Organik dalam Program TMMD ke-122
- Seluruh Runners Kelud Vertical Challenge Kagum dengan Keindahan Kelud
- Kenalkan Program Organik, TMMD 122 Kodim 0809/Kediri Gelar Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik Modern
- Pemkab Kediri Gelar Upacara HUT ke-79 Jatim: Perkuat Desa Mandiri dan Tekan Kemiskinan
- Serahkan Ratusan Sertifikat PTSL, Wujud Pemkab Kediri Percepat Legalitas Hak Aset Milik Warga
- Perkuat Keamanan Siber di Daerah, Dinas Kominfo Kabupaten Kediri ikut Berpartisipasi dalam Launching CSIRT
Peternak Resah di Masa Pandemi, Pemkab Kediri Bagikan Stimulus Peternak
Dampak dari pandemi Covid-19 dirasakan oleh banyak masyarakat tak terkecuali para pelaku ekonomi di berbagai sektor. Menyiasati hal tersebut, Pemerintah Kabupaten Kediri saat ini tengah berupaya dengan berbagai macam cara demi pemulihan ekonomi. Jika sebelumnya bantuan diberikan kepada kelompok petani di Kabupaten Kediri, kali ini bantuan diberikan kepada warga dari sektor peternakan.
Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana hadir langsung dalam acara pembagian stimulus untuk peternak yang terdampak. Agenda tersebut dilaksanakan di Dusun Purwoharjo, Desa Sidorejo, Kecamatan Pare pada Rabu (1/09/21) siang.
Bupati Kediri didampingi oleh Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan, drh. Tutik Purwaningsih, memberikan bantuan secara simbolis kepada 10 peternak. Total terdapat 1.889 peternak se-Kabupaten Kediri yang terdampak di masa pandemi.
Saat wawancara dengan awak media, Mas Bup mengungkapkan total bantuan stimulus yang dikucurkan Pemkab Kediri kurang lebih Rp 5.5 miliar selama setahun ini. Masing-masing peternak menerima bantuan Rp. 2,9 juta. Hal ini merupakan salah satu bentuk bantuan yang sangat berguna bagi para peternak.
"Paling tidak sedikit membantu para peternak di tengah pandemi sekarang ini,” Mas Bup. Ia berharap para penerima manfaat ini tidak mengalami kesulitan.
“Saya berharap tidak berlanjut. Karena apa? Kalau tidak berlanjut, artinya peternak tidak ada persoalan. Kalau berlanjut, berarti kan peternak kami mengalami kesulitan,” tutur Mas Bup saat menjawab kelanjutan bantuan untuk kedepannya.
Sementara itu para peternak menyambut positif adanya bantuan stimulus yang diberikan. " Alhamdulillah, seperti setetes air yang jatuh di gurun pasir," ungkap Bernadi Setiawan salah satu perwakilan peternak bebek.
"Baru ini ada bantuan dari pemerintah, selama ini kami tidak pernah mendapat bantuan," tambah peternak asal Desa Gayam Kecamatan Gurah tersebut dalam mengungkapkan kesulitannya selama pandemi. (Kominfo)
Berita Terkait
- Bupati Kediri Berikan Bantuan Sarana Pertanian Pada Kelompok Tani
- Kembangkan Pertanian, Pemkab Kediri Jalin Kerjasama dengan UGM
- Gerakan Pengendalian Hama Tanaman di Kaliboto Tarokan
- Pemkab Kediri Serahkan 1250 Kg Benih Padi
- Panen Raya Padi dengan Penerapan Paket Biotani
- Bupati Kediri Panen Raya Jagung Bersama Masyarakat
- Mas Bup Panen Padi Organik Dari Kelompok Tani Sido Dadi
- Wujudkan Ketahanan Pangan Nasional, Kodim 0809 Kediri Bersama Dipertabun Tanam Padi di Persawahan Bengkok Badas
- Sekelompok Petani di Wilayah Gurah Terpikat Pertanian Organik
- DKPP Kembali Fasilitasi Petani Dapatkan Sertifikasi Prima 3
Jojo
Sangat bagus program dari negara terkait sertifikat tanah. Meskipun berbayar Rp 600.000.jika 1 desa ...
View ArticleNash
Alhamdulillah ...maju terus Kab. ...
View Article