Bersama IDI, Pemkab Buat Program Pendampingan Isoman Telemedicine

Berita Terkait

• Launching Paviliun VVIP khusus Covid RS SLG, Masbup Minta Isoman Pindah ke Isoter
• Video Statistik Sektoral Kesehatan
• Kekurangan Obat, Mas Bup Berkoordinasi Dengan Kemenkes dan BNPB
• 10.744  Warga Kabupaten Kediri Menerima Bansos PPKM Tahap 2
• Percepat Tracing, Mas Dhito Resmikan Lab PCR dan Gedung Poliklinik RS HVA
• Kabupaten Kediri Duduki Peringkat Keempat Capaian Vaksinasi di Jatim
• Pramuka Bersama Dinkes Gelar Vaksinasi Bagi Pelajar dan Masyarakat Umum
• Wabup Kediri Hadiri Gelar Pasukan Di Makodim 0809
• Pemkab Kediri akan Luncurkan Mobil PCR
• Mas Bup Bersama Kapolres dan Dandim Sidak Kafe dan Tempat Nongkrong

Berita Populer

• Wisata Religi, Ziarah ke Makam Gus Miek
  9.200 pembaca
• Beroperasinya Bandara, Mas Dhito Sebut Kediri Jadi Penyangga Baru Jawa Timur
  8.954 pembaca
• Kwarcab Kab. Kediri Gelar Lomba Tingkat Pramuka Penggalang (LT 3) Tahun 2022
  6.429 pembaca
• Pesantren Al Ihsan Jampes Kediri Gelar Haul Syech Ihsan bin Syech Dahlan ke 70 Masehi
  3.863 pembaca
• Upaya penurunan AKI dan AKB Melalui Program MPHD
  3.737 pembaca
• Cegah Drop Out, Pemkab Kediri Gelontorkan 20 M Untuk Beasiswa GNOTA Tahun 2022
  3.418 pembaca
• Terima Manfaat, Awal Tahun Ratusan Warga Ramai Ramai Ajukan Jamkesda
  3.344 pembaca
• JMQH Lahirkan Hafizhah Yang Berkontribusi Membangun Negeri
  3.241 pembaca
• Malam Ambyar Simpang Lima Gumul Meriahkan HUT Kemerdekaan RI Ke 77
  2.870 pembaca
• Peringati Hari Jadi Kabupaten Kediri, Dhito Jadi Pengendali Cikar
  2.508 pembaca

Mempermudah masyarakat yang menjalani isolasi mandiri di rumah akibat covid-19,  Pemerintah Kabupaten Kediri memiliki program pelayanan konsultasi medis gratis telemedicine atau telemedisin. Cara mengakses layanan ini cukup mudah, pasien isoman dapat menghubungi dokter di sekitar tempat tinggalnya, melalui nomor telpon yang telah disebar luaskan.

"program pendampingan isoman telemedicine Pemkab Kediri ini merupakan kerja bareng Dinas Kesehatan, Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dan Ikatan Apoteker Indonesia (IAI) setempat." terang dokter Budi Sanjaya, pengampu program telemedicine.

Melalui kerja sama ini, IDI mengerahkan sebanyak 87 tenaga dokter yang disebar di seluruh wilayah Kecamatan. Sementara pihak IAI mensiagakan 27 apotik yang siap melayani obat-obatan yang dibutuhkan.

"Layanan konsultasi tersebut bersifat gratis, sedangkan pembelian obat ditanggung oleh masing-masing pasien."tambah dokter Budi.kamis(26/8)

Lyanan ini diberikan untuk mempermudah masyarakat yang tengah isolasi, untuk berkonsultasi kesehatan secara virtual tanpa datang ke rumah sakit.

"Dengan layanan ini diharapkan dapat mengurangi beban keterisian tempat tidur di rumah sakit, supaya bisa digunakan pasien bergejala sedang, berat dan kritis."kata dokter Budi.

Program pelayanan telemedicine ini dapat diakses seluruh masyarakat Kabupaten Kediri yang berkaitan dengan covid-19. Tidak hanya pasien isoman di rumah, warga bergejala maupun mereka yang baru saja pulang dari rumah sakit dapat memperoleh layanan yang sama dalam waktu satu kali 24 jam.