- Sosialisasi dan Serah Terima Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS)
- Kolaborasi Bersama, Upaya Percepatan Penurunan Stunting
- Apresiasi Sukarelawan PMI Kabupaten Kediri Berikan Penghargaan Kepada 40 Pendonor Darah
- Tingkatkan Layanan Kesehatan, Mas Dhito Resmikan Gedung KRIS RSKK Pare
- Pemkab Kediri Selenggarakan Upacara Peringatan HAORNAS ke-41 Tahun 2024
- Parade Cikar 2024, Sedot Animo Masyarkat
- Pemerintah Kabupaten Kediri Alokasikan 51 Milyar untuk Pembangunan Infrastruktur Desa
- Edukasi Pemanfaatan Bantuan Sosial PKH
- Kemeriahan Gebyar Kemerdekaan HUT RI Ke-79
- Konferensi Kerja Kabupaten IV Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Masa Bakti 2020-2025
Wisata Besuki Irenggolo Dibuka Dengan Menerapkan Protokol Kesehatan
Mulai hari ini, Sabtu 10 April 2021, Pemerintah Kabupaten Kediri melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan melakukan sejumlah uji coba pembukaan tempat wisata andalan Kabupaten Kediri, diantaranya Wisata Besuki Irenggolo yang terletak di Dusun Besuki Desa Jugo Kecamatan Mojo. Hal ini dilakukan untuk memulihkan perekonomian, khususnya warga yang menggantungkan hidupnya dari sektor pariwisata, setelah kurang lebih 1 tahun ditutup akibat pandemi covid 19.
Proses uji coba ini dilakukan secara ketat dengan menerapkan protokol kesehatan. Setiap pengunjung yang hendak memasuki lokasi wisata wajib dilakukan cek suhu tubuh, memakai masker serta pada saat antre di loket juga menerapkan jaga jarak. Sebelum masuk ke obyek wisata, pengunjung juga diwajibkan mencuci tangan di tempat yang telah disediakan.
Di kawasan Wisata Besuki terdapat beberapa objek wisata diantaranya Air Terjun Irenggolo, Air Terjun Dolo, Kelok Sembilan, Gazebo Wilis, Jembatan Jomblo, Taman Langit serta area camping. Untuk memasuki beberapa objek tersebut, pengunjung hanya membayar retribusi di pintu masuk saja. Untuk biayanya R p7 ribu/orang, parkir mobil Rp5 ribu dan sepeda motor Rp 2 ribu.
Menurut Kadinas Pariwisata dan Kebudayaan melalui Kabid Sejarah dan Purbakala, Yuli Marwantoko, pembukaan ini dalam rangka tahap uji coba awal sejumlah lokasi wisata. Pengunjung wajib melaksanakan protokol kesehatan selama di area wisata. Apabila banyak ditemukan pengunjung yang melakukan pelanggaran, maka lokasi wisata akan ditutup kembali.
“Harapan kami masyarakat yang berwisata tetap menerapkan protokol kesehatan, mulai cek suhu tubuh, memakai masker dan jaga jarak. Kalau ada yang tidak memakai masker diminta balik atau beli dulu. Ini masih dalam tahap uji coba, jangan sampai teledor prokes,” tegas Yuli.
Banyak masyarakat sekitar Dusun Besuki yang menggantungkan pendapatan dari sektor pariwisata. Dari pendataan terakhir, dari 48 warung yang biasa berdagang, kini hanya 20 unit yang masih buka. Selain itu masyarakat juga banyak yang berdagang bunga serta membuka home stay di sekitar lokasi wisata. (Kominfo/fd,tee,tj,wk)
Berita Terkait
- Jangan Kendor, Walau Sudah Vaksin Tetap Jalankan Protokol Kesehatan
- Diseminasi PGS-PL dan Sosialisasi Program Anakku Sehat dan Cerdas
- Bersama Kabupaten Kediri, GP Anshor Tangkal Covid-19 Dengan Vaksin
- Wisata Dibuka Asal Prokes Diterapkan Dengan Ketat
- 120 Lansia Terima Vaksin Astrazeneca
- Ruwat Negari Bhumi Panji di Hari Jadi Kab. Kediri
- Jangan Takut Divaksin, Karena Terbukti Aman dan Halal
- Mas Bup Tinjau Layanan Kesehatan RSKK dan RSUD SLG
- ASN dan Pelayan Publik di Kabupaten Kediri Jalani Vaksinasi Covid-19
- Dandim 0809 Kediri Cek PPKM Pare dan Gampengrejo
Jojo
Sangat bagus program dari negara terkait sertifikat tanah. Meskipun berbayar Rp 600.000.jika 1 desa ...
View ArticleNash
Alhamdulillah ...maju terus Kab. ...
View Article