- Tujuh Langkah Strategis Mas Dhito Tangani Kasus PMK di Kabupaten Kediri
- Mas Dhito Segera Realisasikan Bantuan kepada Pedagang Terdampak Kebakaran Pasar Ngadiluwih
- Kagumi Bakat dan Karya Siswa-siswi SLB, Mbak Cicha berharap Pengurus dan Guru Berikan Support
- Peringatan May Day, Raih Kemenangan dengan Mengutamakan Silaturahmi Menuju Industrial Peace
- Cari Solusi Atasi Penyebaran PMK, Mas Dhito Ajak Dialog Pedagang Sapi
- Halal Bihalal TP PKK Kabupaten Kediri
- Peringatan Harkitnas, Ayo Bangkit Bersama
- Dapat WTP 6 Kali, Dhito Dorong OPD Optimalkan Kinerja
- Mas Dhito Minta Kontribusi Apersi dalam Pertumbuhan Perekonomian Karesidenan Kediri
- Mas Dhito Minta Rumah Inkubasi Dilengkapi Lapak UMKM
Kapolres Bersama Forkopimda Kukuhkan Polsek Ngasem Polres Kediri
Berita Terkait
- Tingkatkan Kinerja dan Lebih Responsif Kepada Masyarakat
- Ketua TP PKK Harus Lebih Proaktif Terjun ke Masyarakat
- Kami Hadir Untuk Melayani, Bukan Dilayani
- Cegah Korupsi, Bupati Kediri Gelar Rakor Bersama KPK
- Mas Bupati Bangga dengan Produk Lokal Kab Kediri
- Dandim 0809 Kediri Cek PPKM Pare dan Gampengrejo
- DD dan ADD Naik, Salah Satunya untuk Prioritas Penanganan Covid-19
- Dede Sujana Jabat Plh Bupati Kediri
- Inspektorat Kab. Kediri Raih Kapabilitas APIP Level 3
- Penanganan Bencana Kelud, Kenangan Yang Berkesan Bagi Haryanti Sutrisno
Berita Populer
- Sosialisasi Penyaluran Bantuan Sosial Melalui GNOTA Kabupaten Kediri
- Pengumuman Pendaftaran CASN Kabupaten Kediri 2021
- Pemkab Kediri Launching Aplikasi Sahaja Online
- Penyerahan SPPT PBB-P2 Kabupaten Kediri Tahun 2021
- Wisata Besuki Irenggolo Dibuka Dengan Menerapkan Protokol Kesehatan
- SE PPKM Darurat Kabupaten Kediri 2021
- Serah Terima Jabatan Dandim 0809 Kediri
- Vaksinasi Covid-19 Perdana Kabupaten Kediri
- SE BUPATI PPKM Berbasis Mikro
- Kunyit Kuning untuk Pengolahan Pakan Ternak dan Kebutuhan Eksport
Kapolres Kediri AKBP Lukman Cahyono, SIK, MH. mengukuhkan Polsubsektor Ngasem Polsek Gampengrejo menjadi Polsek Ngasem Polres Kediri. Acara yang berlangsung di area Polsek Ngasem tersebut dihadiri oleh seluruh jajaran Forkopimda Kabupaten Kediri, (17/3).
AKBP Lukman Cahyono mengatakan, pengukuhan ini sudah sejak lama ditunggu oleh masyarakat Kabupaten Kediri. Subsektor Ngasem dinaikan statusnya menjadi Polsek didasari atas Surat Kepala Kepolisian Republik Indonesia nomor B/1278/11/OTL.1.1.1./2021 tanggal 24 Februari 2021.
“Perubahan status dari Subsektor menjadi Sektor harus dibarengi dengan sarana dan prasana serta keterampilan masing-masing anggota untuk meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat,” kata Kapolres.
AKBP Lukman Cahyono menambahkan, salah satu program Kapolri adalah mewujudkan 1 kecamatan 1 Polsek. Untuk wilayah Kabupaten Kediri masih ada beberapa polsek yang menghandle 2 kecamatan yaitu Polsek Pagu untuk Kecamatan Pagu dengan KayenKidul, kemudian Polsek Pare untuk Kecamatan Pare dan Kecamatan Badas.
Tentunya pengukuhan Polsek pada hari ini akan memudahkan pelayanan dan masyarakat akan mudah terlayani dengan baik. Disamping itu, seiring dengan perkembangan zaman setiap anggota dituntut untuk melek IT. Oleh sebab itu diharapkan kecepatan dalam pelayanan dapat terwujud.
Yang melatarbelakangi dibentuknya Polsek adalah beberapa aspek, terutama wilayah Ngasem merupakan pusat pemerintahan di Kabupaten Kediri dan juga pusat perekonomian, serta memiliki banyak tempat wisata seperti Simpang Lima Gumul yang banyak dikunjungi wisatawan.
“Menjaring aspirasi dari masyarakat untuk segera membentuk Polsek dengan maksud dan tujuan memperpendek birokrasi dalam pelayanan hukum dan admistrasi lainnya. Jadilah polisi yang dicintai masyarakat dan ditauladani. Dan jadilah polisi yang profesional, proporsional dan prosedural dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat," pesan Kapolres.
Sementara itu Wakil Bupati Kediri Dewi Mariya Ulfa mengatakan ,setelah kegiatan ini ia akan berkoordinasi dengan Mas Bup terkait fasilitasi pembangunan Polsek Badas dan Kayen Kidul.
“Terkait program Kapolri, 1 Kecamatan 1 Polsek, ini merupakan upaya untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Nanti kami lihat dan cek lokasi mana yang saat ini tidak digunakan di Badas dan Kayen Kidul," pungkas Dewi Mariya Ulfa. (Kominfo/lks,ag,tee,wk)
