- Penguatan Kapasitas Kader Kesehatan Desa di Kecamatan Ngasem: Sinergi untuk Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat
- Dukung Peningkatan Produksi Ternak, TMMD Ke-122 Bersama DKPP Kabupaten Kediri Gelar Sosialisasi di Desa Pagung
- Pjs Bupati Kediri Hadiri Apel Gelar Operasi Zebra Semeru 2024
- Hadiri Jombang Fest 2024, Pjs Bupati Kediri Ucapkan Selamat Hari Jadi Kabupaten Jombang
- Sinergi TNI dan Pemkab Kediri Tingkatkan Produktivitas Petani Lewat Pelatihan Membuat Pupuk Organik dalam Program TMMD ke-122
- Seluruh Runners Kelud Vertical Challenge Kagum dengan Keindahan Kelud
- Kenalkan Program Organik, TMMD 122 Kodim 0809/Kediri Gelar Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik Modern
- Pemkab Kediri Gelar Upacara HUT ke-79 Jatim: Perkuat Desa Mandiri dan Tekan Kemiskinan
- Serahkan Ratusan Sertifikat PTSL, Wujud Pemkab Kediri Percepat Legalitas Hak Aset Milik Warga
- Perkuat Keamanan Siber di Daerah, Dinas Kominfo Kabupaten Kediri ikut Berpartisipasi dalam Launching CSIRT
13.882 Sertifikat Untuk Masyarakat Kabupaten Kediri
Bupati Kediri, dr. Hj. Haryanti Sutrisno, bersama Kepala BPN Kabupaten Kediri, Andreas Rochyadi, menyerahkan secara simbolis sertifikat kepada 14 perwakilan desa di Kabupaten Kediri. Kegiatan ini dilaksanakan di Pendopo Kabupaten Kediri, Selasa (6/10).
Kepala BPN Kabupaten Kediri, Andreas Rochyadi mengatakan dalam program Pendaftaran Tanah Sistem Lengkap (PTSL) tahun 2020, total proses pengajuan yang dikerjakan sebanyak 29.274 sertifikat, tersebar di 30 desa. Sementara yang telah jadi dan hari ini diserahkan kepada warga adalah sebanyak 13.882 sertifikat.
“Untuk kekurangan yang belum jadi, kami optimis akan selesai pada tahun ini,” jelas Andreas.
Bupati Kediri, dr. Hj. Haryanti Sutrisno berpesan kepada penerima sertifikat agar langsung mengecek kebenaran nama, alamat serta luasan tanah dalam buku sertfikat. Selain itu beliau juga menekankan agar menyimpan dengan baik sertifikat dan bila harus digunakan untuk agunan bank sebaiknya untuk kredit produktif.
“Harapan kami utamanya dengan sertifikat ini memberi legalitas hukum kuat terhadap hak kepemilikan tanah. Selanjutnya keberadaan sertifikat juga memberikan kekuatan akses modal perbankan. Bila memiliki usaha bisa diagunkan mendapatkan bunga yang rendah dan syarat ringan,” terangnya.
Sebagai informasi, kegiatan ini menerapkan protokol kesehatan ketat dengan jaga jarak, memakai masker dan cuci tangan. Pelaksanaan pembagian sertifikat di Pendopo ini dilaksanakan secara simbolis, dan pada saat bersamaan diikuti oleh ratusan penerima sertifikat di 14 desa di Kabupaten Kediri yang dilakukan via aplikasi Zoom. (Kominfo/yda,lks,tee,wk)
Berita Terkait
- 2.856 Warga Kecamatan Gurah Terima Bantuan Beras
- BPBD Distribusi Beras Bantuan Untuk 2.749 KPM di Banyakan
- 23,5 Ton Beras Untuk Warga Kecamatan Grogol
- Pemulihan Ekonomi Terus Dilakukan di Masa Pandemi
- Bantuan Beras Tahap 4 Bagi Warga Kecamatan Wates
- Kampung KB Harus Lebih Produktif Demi Kesejahteraan Warga
- Gubernur Jatim Ajak Masyarakat Terus Patuhi Protokol Kesehatan
- BPBD Kabupaten Kediri Salurkan Sembako Bagi Warga Gampengrejo
- Bantuan Beras Tahap Keempat Bagi Warga Kecamatan Ngasem
- 70 Ribu Warga Kediri Terdaftar Program BSU
Jojo
Sangat bagus program dari negara terkait sertifikat tanah. Meskipun berbayar Rp 600.000.jika 1 desa ...
View ArticleNash
Alhamdulillah ...maju terus Kab. ...
View Article