- Mas Dhito: Bandara Dhoho Efektif Beroperasi 5 April 2024
- Stok Bahan Pokok Aman dan Tercukupi, Harga Mulai Melandai
- Jelang Lebaran, Mbak Cicha Pimpin Kegiatan Pasar Murah dan Pembagian Suvenir
- Baznas Kabupaten Kediri Salurkan 1.000 Bantuan untuk Anak Yatim
- Mbak Cicha Ditunjuk Sebagai Ketua Dewan Kehormatan PMI Kabupaten Kediri
- Mas Dhito Dampingi Pj Gubernur Jatim Kunjungi Bandara Dhoho Kediri
- Mas Dhito Dampingi Pj Gubernur Jatim Kunjungi Bandara Dhoho Kediri
- Peringati Nuzulul Qur'an, Pesan Mas Bupati Jaga Kondusifitas dan Hubungan Antar Sesama
- TP PKK Kabupaten Kediri Salurkan Bantuan Sembako untuk Warga Kurang Mampu
- Mengatasi Gejolak Harga dan Pasokan Bahan Pokok, Hari ke-18 Gerakan Pangan Murah Kabupaten Kediri di Kecamatan Pagu
3.369 Warga Kecamatan Ngadiluwih Tersenyum Lega
Hari ini Pemerintah Kabupaten Kediri melalui BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) kembali membagikan bantuan sosial berupa beras bagi warga terdampak Covid 19 di Kecamatan Ngadiluwih (18/5). Beras bantuan sampai di kantor Kecamatan Ngadiluwih sekitar pukul 11.00 WIB diterima langsung oleh Camat Ngadiluwih Harminto. Kemudian tim gugus tugas desa langsung mengambilnya untuk dibagikan kepada penerima.
Camat Harminto menjelaskan, untuk jumlah bantuan beras di wilayah Ngadiluwih sejumlah 33.690 kg yang dibungkus kemasan 5 kg.Untuk penerimanya sendiri sejumlah 3.369 KK yang tersebar di 16 desa, sehingga tiap KK memperoleh 10 kg beras.
“Kriteria penerima adalah masyarakat yang terdampak Covid-19, seperti orang-orang yang dulunya berjualan di sekolah sekarang tidak bisa, mereka yang terkena PHK, serta masyarakat yang tidak bisa lagi mencari nafkah karena adanya pandemi Covid 19 ini. Harapan kami bantuan ini bisa langsung diberikan kepada penerima yang sudah terdata ‘by name by address,” jelasnya.
Untuk menghindari kerumunan, pendistribusian dilakukan Gugus Tugas desa ke rumah masing-masing penerima dengan didampingi TNI Polri yang ada di desa yaitu Babinsa dan Bhabinkamtibmas.
“Kami berpesan kepada masyarakat Kecamatan Ngadiluwih untuk tetap mematuhi protokol kesehatan dan himbauan dari pemerintah. Hindari kerumunan, jaga jarak, pola hidup sehat dengan rajin cuci tangan dan jika keluar harus pakai masker. Dengan begitu kita akan bisa memutus mata rantai covid 19”.
“Saya terus menghimbau kepada masyarakat yang ada di perantauan untuk jangan mudik dulu, sayangi keluarga dan lingkungan sekitar agar tidak terkena virus tersebut,” pungkasnya. (Kominfo/lks,rx,tee,wk)
Berita Terkait
- Langkah GTPP Covid-19 Kab. Kediri Tangani Pandemi
- Dinsos dan Kantor Pos Salurkan BST di Empat Kecamatan
- Penditribusian Bantuan Beras di Kecamatan Kayen Kidul
- BLT Desa Janti Cair, Warga Terdampak Sangat Bahagia
- Pemkab Kediri Salurkan Bansos Beras Untuk Masyarakat Kecamatan Mojo
- Penyaluran Bantuan di 3 Kecamatan Berjalan Lancar
- Putus Mata Rantai Penyebaran Covid-19, Petugas Gabungan Razia Anjal dan Gepeng
- Bantuan Tidak Boleh Dobel dan Harus Tepat Sasaran
- LVRI Kabupaten Kediri Terima Bantuan Sembako
- Antisipasi Outbreak Covid-19, GTPP Kab. Kediri Siapkan Ruang Isolasi
Jojo
Sangat bagus program dari negara terkait sertifikat tanah. Meskipun berbayar Rp 600.000.jika 1 desa ...
View ArticleNash
Alhamdulillah ...maju terus Kab. ...
View Article